Efisiensi Kinerja Reproduksi Sapi Potong Akseptor Program Inseminasi Buatan (IB) di Wilayah Kabupaten Kampar

Yusuf Tri Pamungkas, Muhamad Rodiallah, Jully Handoko, Zumarni Zumarni, Rahmi Febriyanti

Abstract


ABSTRAK. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efisiensi kinerja reproduksi sapi potong akseptor program Inseminasi Buatan (IB) di wilayah Kabupaten Kampar. Materi penelitian menggunakan data recording yang diperoleh dari Pusat Kesehatan Hewan Kabupaten Kampar terdiri dari 49 peternak dan 116 ekor sapi potong akseptor program IB. Data pendukung didapatkan dari hasil survei dan wawancara kepada peternak. Variabel yang diamati yaitu Service per Conception (S/C), Calving Interval (CI), Conception Rate (CR), dan Lama kebuntingan yang kemudian dianalisis secara statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai performa reproduksi sapi potong akseptor program IB di Kabupaten Kampar pada tahun 2020 dan 2021 diantaranya S/C sebesar 1,66 ± 0,42; 1,45 ± 0,29 kali, CR sebesar 74,57 ± 0,14%; 77,98 ± 0,14%, lama kebuntingan sebesar 282,95 ± 4,06; 282,50 ± 3,66 hari, dan CI sebesar 366,67 ± 11,37 hari. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan efisiensi kinerja reproduksi sapi potong akseptor program IB di wilayah Kabupaten Kampar sudah tergolong baik dengan nilai rata-rata kinerja reproduksi masih dalam kategori normal.

Kata kunci: Efisiensi, inseminasi buatan, kabupten kampar kinerja reproduksi, sapi potong

Efficiency of Reproductive Performance of Beef Cattle Acceptors of Artificial Insemination (AI) Program in Kampar Regency

ABSTRACT. The purpose of this study was to determine the efficiency of the reproductive performance of beef cattle acceptors of the Artificial Insemination (AI) program in Kampar Regency. The research material used recording data obtained from the Kampar Regency Animal Health Center consisting of 49 farmers and 116 beef cattle acceptors of the AI program. Supporting data were obtained from survey results and interviews with farmers. The variables observed were Service per Conception (S/C), Calving Interval (CI), Conception Rate (CR), and Duration of pregnancy which were then analyzed using descriptive statistics. The results showed the average reproductive performance value of beef cattle acceptors of the AI program in Kampar Regency in 2020 and 2021 including S/C of 1.66 ± 0.42; 1.45 ± 0.29 times, CR of 74.57 ± 0.14%; 77.98 ± 0.14%, duration of pregnancy of 282.95 ± 4.06; 282.50 ± 3.66 days, and CI of 366.67 ± 11.37 days. Based on the results of the study, it can be concluded that the efficiency of the reproductive performance of beef cattle acceptors of the IB program in Kampar Regency is classified as good with an average value of reproductive performance still in the normal category.


Keywords


Artificial insemination, beef cattle, efficiency, kampar regency, reproductive performance

References


Afriani, T. 2007. Tingkat Keberhasilan Pelaksanaan Eliminasi Buatan Pada Ternak Sapi Di Kecamatan IV Angkat Candung Kabupaten Agam. Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science). 12(2): 136-141.

Anggraini, S., Sulastri, & S. Suharyati. 2016. Status Reproduksi dan Output Berbagai Bangsa Sapi Di Desa Sriwedari, Kecamatan Tegineneng Kabupaten Pesawaran. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu. 4(1): 47-54.

Badan Pusat Statistik (BPS). 2024a. Produksi Daging Ayam Buras menurut Provinsi (Ton). Badan Pusat Satistik, https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/NDg2IzI=/produksi-daging-ayam-buras-menurut-provinsi.html. Diakses Tanggal 06 Mei 2024.

Badan Pusat Statistik (BPS). 2024b. Produksi Daging Sapi menurut Provinsi (Ton). Badan Pusat Satistik, https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/NDgwIzI=/produksi-daging-sapi-menurut-provinsi.html. Diakses Tanggal 06 Mei 2024.

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau. 2024. Populasi Ternak Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Ternak di Provinsi Riau (ekor). https://riau.bps.go.id/id/statistics-table/3/UzJWaVUxZHdWVGxwU1hSd1UxTXZlbmRITjA1Q2R6MDkjMw==/populasi-ternak-menurut-kabupaten-kota-dan-jenis-ternak-di-provinsi-riau--ekor---2022.html?year=2022. Diakses Tanggal 06 Mei 2024.

Ball, H, & A. R. Peters. 2004. Reproduction in Cattle. 3rd Ed. Blackwell Publishing Ltd., Oxford.

Blakely, J. & D. H. Bade. 1998. Ilmu Peternakan. Edisi 4. Gadjah Mada University Press,Yogyakarta.

Christoffor, W. T. H. M, & E. Baliarti. 2008. Kinerja Reproduksi Induk Sapi Silangan Simmental Peranakan Ongol dan Sapi Peranakan Ongol Periode Postpartum. Sains Peternakan: Jurnal Penelitian Ilmu Peternakan. 6(2): 45-53.

Cohen, L., L. Manion, & K. Morrison. 2007. Reseaech Methods in Education (Metodologi Penelitian dalam Pendidikan) Edisi ke 6. Routladge Taylor and Francis Group., London. 657 hal.

Deptan. 2007. Pedoman Percepatan Pencapaian Swasembada Daging Sapi (P2SDS). Departemen Pertanian. Jakarta.

Desinawati, N, & N. Isnaini. 2010. Penampilan Reproduksi Sapi Peranakan Simmental di Kabupaten Tulungagung Jawa Timur. Journal of Tropical Animal Production. 11(2), 41-47.

Devendra, C.T., K.C. Lee, & Pathmasingam. 1973. The Productivity of bali cattle in Malaysia. J. Agric. 49:183-197.

Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kampar. 2021. Data Populasi Ternak Sapi Potong Daerah Kampar. di akses pada:31 Maret 2021 pukul 21.50 wib.

Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian. 2021. Produksi Daging Sapi Nasional. di akses pada: 31 Maret 2021 pukul 23.00 wib. https://agroindonesia.co.id/

Djagra, I. B. & I. B. Arka. 1994. Pembangunan Peternakan Sapi Bali di Provinsi Daerah Tingkat I Bali. Lokakarya Pengembangan Peternakan Sapi di Kawasan Timur Indonesia. Mataram.

Feradis. 2010. Bioteknologi Reproduksi pada Ternak. Alfabeta, Bandung. 206 hal.

Gunawan, A., R. Sari, Y. Parwoto, & M. J. Uddin. 2011. Non genetic factors effect on reproductive performance and preweaning mortality from artificially and naturally bred in Bali cattle. J. Indonesian. Trop. Anim. Agric. 36(2):83–90.

Guntoro, S. 2002. Membudidayakan Sapi Bali. Kanisius, Yogyakarta. 102 hal.

Hadi, P.U. & N. Ilham. 2000. Peluang Pengembangan Usaha Pembibitan Ternak Sapi Potong di Indonesia dalam Rangka Swasembada Daging 2005. Direktorat Perbibitan, Direktorat Jenderal Bina Produksi Peternakan, Jakarta. 11−12 Juli 2000. 22 hal.

Hardjopranjoto.1995. Ilmu Kemajiran Ternak. Airlangga University Press, Surabaya.

Hardjosubroto, W. 1994. Aplikasi Pemuliabiakan Ternak di Lapangan. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta. 284 hal.

Hardjopranjoto, H.S. 1995. Ilmu Kemajiran pada Ternak. Airlangga University Press. Surabaya. 180 hal.

Hariadi, M., S. Hardjopranjoto., Wurlina., H.A. Hermadi., B. Utomo., Rimayanti., I.N. Triana, & H. Ratnani. 2011. Ilmu Kemajiran pada Ternak. Cetakan 1. Airlangga University Press. Surabaya. 180 hal.

Harmadji. 1993. Prospek pengembangan sapi Madura. Pros. Pertemuan Ilmiah Hasil Penelitian dan Pengembangan Sapi Madura. Sub Balitnak Grati. hlm. 59 – 66.

Hartatik, T., D. A. Mahardika, T. S. M. Widi, & E. Baliarti. 2009. Karakteristik dan Kinerja Induk Sapi Silangan Limousin-Madura dan Madura di Kabupaten Sumenep dan Pamekasan (Characteristic and Performance of Limousin-Madura Grade and Madura Cows in Sumenep and Pamekasan Regencies). Buletin peternakan. 33(3): 143-147.

Ihsan, M. N. & S. Wahjuningsih. 2011. Penampilan Reproduksi Sapi Potong di Kabupaten Bojonegoro. J. Ternak Tropika. 12 (2):76-80.

Iskandar. 2011. Performan Reproduksi Sapi PO pada Dataran Rendah dan Dataran Tinggi di Provinsi Jambi. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan. 14 (1): 51-61.

Iswoyo. & P. Widiyaningrum. 2008. Performans Reproduksi Sapi Peranakan Simmental (Psm) Hasil Inseminasi Buatan di Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah. Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Peternakan. 11(3): 125-133.

Jainudeen, M. R. & E. S. E., Hafez. 2008. Cattle and buffalo. Dalam Reproduction in farm animals. 7 th edition edited by Hafez E. S. E. Lippincott Williams & Wilkins. Maryland, USA.159 : 171.

Jaya, S. 2016. Performans Reproduksi Sapi Madura Di Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep. Doctoral dissertation. Fakultas Peternakan. Universitas Brawijaya. Malang.

Jepri, S., I.Siska. & Y. L. Anggrayni. 2021. Efisiensi Reproduksi Sapi Perah di Koperasi Merapi Singgalang Kota Padang Panjang. Green Swarnadwipa: Jurnal Pengembangan Ilmu Pertanian. 10(3): 484-490.

Karnaen. & J. Arifin. 2007. Performans Produksi dan Reproduksi Sapi Madura. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Bandung.

Kune, P. & N. Solihati. 2007. Tampilan Berahi dan Tingkat Kesuburan Sapi Bali Timor yang di inseminasi. Jurnal Ilmu Ternak Universitas Padjadjaran. 7(1): 1-5.

Kutsiyah, F., Kusmartono, & T. Susilawati. 2003. Comparative study of the productivity of Madura Cattle and Its crossbreed with Limousin in Madura island. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner. 8(2): 98-106.

Manik, R. M. 2018. Performan Reproduksi Sapi Peranakan Ongol dan Sapi Peranakan Limosin Pada Musim Berbeda Di Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro. Doctoral dissertation. Fakultas Peternakan. Universitas Brawijaya. Malang.

Masruroh, L. S., W. P. Lokapirnasari, & T. I. Restiadi. (2019). Efisiensi Reproduksi Sapi Potong Akseptor Inseminasi Buatan (IB) di Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan Tahun 2015 dan 2016. Ovozoa: Journal of Animal Reproduction. 8(1): 71-75.

Nubatonis, A, & Dethan, A. A. 2021. Performans Reproduksi Induk Sapi Bali yang Dikawinkan dengan Pejantan Impor (Exotic Boced) dan Lokal Secara Inseminasi Buatan di Wilayah Insana Kabupaten Timor Tengah Utara. Jurnal Sain Peternakan Indonesia. 16(1): 55-60.

Nuryadi. & S. Wahjuningsih. 2011. Penampilan reproduksi sapi Peranakan Ongol dan Peranakan Limosin di Kabupaten Malang. J. Ternak Tropika. 12(1): 76-81.

Peters, A.R. 1996. Herd management for reproduction efficiency. J. Anim. Rep. Sci. 42: 455-464

Pohontu, A., A. Lomboan, Jantje F. Paath, & Siane C. Rimbing. 2018. Penampilan Reproduksi Ternak Sapi Potong Di Kecamatan Bintauna Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Zootek Journal. 38 (1): 102 – 113.

Rajul Dinul, A., Imam Restiadi, T. Ayu Wibawati, P. Ratnani, H. Logam Saputro, A. Angga, & R. Prastiya. 2022. Service Per Conception, Conception Rate, Calving Rate dan NonReturn Rate Sapi Pedaging di Kalipuro, Banyuwangi. Jurnal Medik Veterinar, 5(1): 54-61.

Rohayati, T, & R. F. Christi. 2017. Penampilan Reproduksi Sapi Peranakan Ongol Dara. Jurnal Ilmu Peternakan. 1(2): 7-14.

Samberi, K., N. Ngadiyono, & Sumadi. 2010. Estimasi dinamika populasi dan produktivitas sapi Bali di Kabupaten Kepulauan Yapen, Propinsi Papua. Buletin Peternakan. 34(3):169–177.

Sari, D. A. P., Muladno, & S. Said. 2020. Potensi dan performa reproduksi indukan sapi Bali dalam mendukung usaha pembiakan di Stasiun Lapang Sekolah Peternakan Rakyat. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan. 8(2): 80-85.

Setiawan, S., F. Hoesni, B. Pramusintho, & F. Firmansyah. 2023. Analisis Faktor-faktor Penentu Keberhasilan Inseminasi Buatan (IB) Ternak Sapi Potong di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi. 23(2): 1118-1123.

Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif. CV. Alfabeta. Bandung. 546 hal.

Suharyati, S, & M. Hartono. 2016. Pengaruh Manajemen Peternak Terhadap Efesiensi Reproduksi Sapi Bali di Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. 16(1): 61-67.

Supriyantono, A., L. Hakim., Suyadi, & Ismudiono. 2008. Performansi Sapi Bali pada Tiga Daerah di Provinsi Bali. Berkala Penelitian Hayati. 13(2): 147–152.

Suranjaya, I. G., N. P. Sarini, A. Anton, & A. Wiyana. 2019. Identifikasi Penampilan Reproduksi Sapi Bali (Bos Sondaicus) Betina sebagai Akseptor Inseminasi Buatan Untuk Menunjang Program UPSUS SIWAB di Kabupaten Badung dan Tabanan. Majalah Ilmiah Peternakan. 22(2): 74-79.

Susilawati, T. 2013. Pedoman Inseminasi Buatan pada Ternak. Universitas Brawijaya Press. Malang. 129 hal.

Toelihere, M.R. 1993. Ilmu Reprduksi Hewan. Cetakan ke-3 Penerbit Angkasa. Bandung.




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/jupet.v21i2.22260

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Peternakan has been accredited by Sinta 3 : Number 158/E/KPT/2021

Starting from Vol. 18 No. 1 Year 2021 to Vol. 22 No. 2 Year 2025

 

Jurnal Peternakan Indexed By:

         
 

Editorial Office:

Jurnal Peternakan

Faculty of Agriculture and Animal Science, State Islamic University of Sultan Syarif Kasim Riau.

H.R. Soebrantas street KM. 15,5 Panam – Pekanbaru city.

E-mail: jurnal.peternakan@uin-suska.ac.id

ejournal: http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/peternakan

e-ISSN: 2355-9470   p-ISSN: 1829-8729

Lisensi Creative Commons
Creation is distributed under the Creative Commons Attribution 4.0 International License. View Mystats