Pemecahan Masalah Matematis Siswa dalam Learning Cycle 7E Ditinjau dari Self Efficacy

Anggi Desi Rukmana, Erdawati Nurdin, Annisah Kurniati

Abstract


Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya fakta di lapangan yang menunjukkan masih rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di Indonesia. Hal-hal yang dianggap mampu memfasilitasi kemampuan pemecahan masalah siswa perlu dikaji. Diantaranya adalah model pembelajaran yang digunakan dan aspek afektif seperti self efficacy. Penelitian ini mengkaji pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 7E terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa berdasarkan self efficacy. Metode penelitian yang digunakan adalah factorial experimental design. Populasi penelitian pada penelitian ini adalah siswa SMP Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Sampel dipilih dengan teknik cluster random sampling. Siswa di kelas VIII.1 sebagai kelompok eksperimen, sebanyak 25 siswa dan kelas VIII.3 sebagai kelompok kontrol, berjumlah 31 siswa. Data dikumpulkan melalui lembar observasi, angket self efficacy  dan tes kemampuan pemecahan masalah matematis. Berdasarkan analisis data menggunakan anova dua jalur diperoleh : (1) terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran model Learning Cycle 7E dengan siswa yang menerapkan pembelajaran konvensional , (2) terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis pada siswa yang memiliki self efficacy tinggi, sedang, dan rendah, dan (3) tidak terdapat pengaruh interaksi penerapan model pembelajaran dengan self effiacy terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Model pembelajaran Learning Cycle 7E dapat dijadikan sebagai alternatif model pembelajaran matematika di sekolah.

Full Text:

PDF

References


Acisli, S., & Turgut, U. (2011). Effect of the 5E learning model on students' academic achievments in movement and force issues. Procedia- Social and Behavioral Sciences, 15, 2459-2462.

Cholid, N., & Achmadi, A. (2013). Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.

Colburn, A., & Clough, M.P. (1997). Implementing the learning cycle. The Sciences Teacher, 64(5), 30-33.

Duran, L. B., & Duran, E. (2004). The 5E model: a learning cycle approach for inquiry-based science teaching. The Science Education Review, 3(2), 49-58.

Fajriah, E. S., Dwidayant, N. K., & Cahyono, E. (2017). Kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari self ffficacy siswa dalam implementasi model pembelajaran ARIAS berpendekatan saintifik. Unnes Jounal of Mathematics Education Research, 6(2), 259-265.

Geifman, D., & Raban, D. R. (2015). Collective problem-solving: the role of self efficacy, skill and prior knowladge. Journal of e-Skills and Lifelong Learning, 11, 159-178.

Hartono. (2018). Metodologi penelitian. Pekanbaru: Zanafa Publishing.

Hayuningrat, S., & Listiawan, T. (2018). Proses berpikir siswa dengan gaya kognitif reflektif dalam memecahkan masalah matematik generalisasi pola. Jurnal Elemen, 4(2), 183-196.

Hendriana, H., & Soemarmo, U. (2014). Penilaian pembelajaran matematika. Bandung: Refika Aditama.

Hendriana, H., Rohaeti, E. E., & Soemarmo, U. (2017). Hard skills and soft skills matematik siswa. Bandung: Refika Aditama.

Irawan, I. P., Suharta, I. G., & Suparta, I. N. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan pemecahan masalah matematika: pengetahuan awal, apresiasi matematika dan kecerdasan logis matematis. Seminar Nasional MIPA (pp. 69-73). Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.

Jatisunda, M. I. (2017). Hubungan self efficacy siswa SMP dengan kemampuan pemecahan masalah matematis . Jurnal Theorms (The Original Research of Mathematics), 1(2), 24-30.

Mardaleni, D., Noviarni, & Nurdin, E. (2018). Efek strategi pembelajaran scaffolding terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis berdasarkan kemampuan awal matematis siswa . JURING (Journal for Research in Mathematics Learning), 1(3), 236-241.

Muhandaz, R., Lestari, M. M., & Kurniati, A. (2018). Pengaruh penerapan pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari kemampuan awal matematis siswa. JURING (Journal for Research in Mathematics Learning), 1(3), 260-267.

Noviarni. (2014). Perencanaan pembelajaran matematika dan aplikasinya. Pekanbaru: Benteng Media.

Nuangchalerm, P., Sombat, T., & Sakorn, P. (2009). Factor influencing mathematics problem solving ability of sixth grade students. Journal of Social Sciences, 5, 381-385.

Nufus, H., Wira, C., & Kurniati, A. (2019). Pengaruh penerapan model learning cycle 7E terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis ditinjau berdasarkan kemandirian belajar siswa SMPN 31 Pekanbaru. JURING (Journal for Research in Mathematics Learning), 2(3), 199-210.

OECD. (2019). PISA results 2018: combined executive summaries. https://www.oecd.org/pisa/Combined_Executive_Summaries_PISA_2018.pdf.

Pajares, F., & Miller, M. D. (1994). Role of self efficacy and selfconsept beliefs in mathematical problem solving: a path analysis. Journal of Educations Psychology, 86(2), 193-203.

Ramellan, P., Musdi, E., & Arniati. (2012). Kemampuan komunikasi matematis dan pembelajaran interaktif. Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 77-82.

Riansyah, F., & Sari, A. (2018). Pengaruh penerapan pembelajaran kooperatif tipe think talk write terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika ditinjau dari kemampuan awal siswa. JURING (Journal for Research in Mathematics Learning), 1(2), 119-126.

Risnanosanti. (2016). Self efficacy mahasiswa terhadap matematika dan pembelajaran berbasis kegiatan lesson study. Jurnal Elemen, 2(2),127-135.

Siregar, A. P., Risnawati, & Nurdin, E. (2018). Pengembangan lembar kerja siswa berbasis generative learning model untuk memfasilitasi kemampuan komunikasi matematis siswa sekolah menengah kampar. Jouring (Journal for Research for Mathematics Learning), 1(2), 111-118.

Sritesna, T. (2017). Meningkatkan kemampuan komunikasi matematis dan self confidence siswa melalui pembelajaran cycle 7E. Mosharafa, 6(1), 419-430.

Suardana, I. N., Redhana, I. W., Sudiatmika, A. A., & Selamat, I. N. (2018). Students' critical thinking skills in chemistry learning using local culture-based 7E learning cycle model. International Journal of Instruction, 11(2), 399-412. http://doi.org/10.12973/iji.2018.11227a.

Sugiyono. (2014). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Susanti. (2017). Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis dan self efficacy siswa MTs melalui pendekatan pendidikan matematika realistik. Suska Jounal of Mathematics Education, 3(2), 92-101.

Wena, M. (2009). Strategi pembelajaran inovatif kontemporer. Jakarta: Bumi Aksara.




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/juring.v4i1.12400

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Juring (Journal for Research in Mathematics Learning)

Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

 

Indexed by:

     

 

View My Stats

 

Flag Counter