Aktivitas Dakwah Tarekat Syattariyah di Nagari Sabu Sumatera Barat

Aulia Devi Maharani

Abstract


Tulisan ini mengkaji tentang bagaimana aktivitas dakwah Tarekat Syattariyah di Nagari Sabu Sumatera Barat. Selain itu, tulisan ini juga mengeksplorasi tentang bagaimana penganut paham Islam tradisionalis dan modernis memahami tradisi lokal Tarekat Syattariyah. Tulisan ini penting dilakukan, karena sejauh ini studi-studi yang membahas tentang Tarekat Syattariyah jarang mengungkap tentang perdebatan pemahaman Islam tradisionalis dan modernis. Melalui kerja lapangan di tengah penganut Tarekat Syattariyah dan melakukan komunikasi pribadi, observasi partisipan, serta dokumentasi, tulisan ini menunjukkan bahwa tradisi lokal Tarekat Syattariyah di Nagari Sabu Sumatera Barat masih sangat kuat, meskipun terjadi perbedaan pemahaman dengan kalangan Islam modernis. Namun, meskipun sering terjadi perbedaan antara penganut Tarekat Syattariyah dengan penganut paham Islam modernis, mereka masih saling menghargai satu sama lain.


Keywords


Dakwah; Tarekat Syattariyah; Islam Modernis

Full Text:

PDF

References


Abdullah. (1980). Perkembangan Ilmu Tasawuf dan Tokohnya di Nusantara. Surabaya: Al-Ikhlas.

Ahmmed, A. S. (1994). Post Modernism and Islam Predicement and Promise, terj. M. Sirozi, Post Modernism, Bahaya dan Harapan Islam. Bandung: Mizan.

Ali, A & Effendy, B. (1986). Merambah Jalan Baru Islam Rekonstruksi Pemikiran Islam Indonesia Masa Orde Baru. Bandung: Mizan.

Amir, A. (1996). Salawat dulang. Sastra Berangka Yang Dihapalkan. Warta ATL.

Azra, A. (2007). Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara. Jakarta: Kencana.

Bruinessen, M. V. (ed). (2013). Contemporary developments in Indonesian Islam: explaining the “conservative turn.” Singapore: ISEAS Publishing.

Bruinessen, M. V. (1992). Tarekat Naqsyabandiyah di Indonesia. Bandung: Mizan.

Dhafier, Z. (1982). Tradisi Pesantren. Jakarta: LP3ES.

Dhofier, Z. (1980). The Pesantren Tradition: A Study of the Role of the Kyai in the Maintenance of the Traditional Ideology of Islam in Java. Canberra: Australian National University.

Fathurrahman, O. (2008). Tarekat Syattariyah di Minang Kabau. Jakarta: Prenata Media.

Hefner, R. W. (2000). Civil Islam : Muslims and democratization in Indonesia. Princeton: Princeton University Press.

Mulyani. (1997). “Tatawwur al-tarbiyyah al-Islamiyah fi Minangkabau,” Studia Islamika, 4 (1), 174-209.

Mulyati, S. (2006). Tarekat-tarekat Muktabaroh di Indonesia.Jakarta: Kencana.

Schrieke. (1973). Pergolakan Agama di Sumatera Barat: sebuah sumbangan bibliografi. Jakarta: Bhratara.

Sholihin, M. (2005). Melacak Pemikiran Tasawuf di Nusantara. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/idarotuna.v2i2.9533

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Indexed by:

 

Editorial Office:

2nd Floor, Building of Da'wah and Communication Faculty, UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Jl. HR Soebrantas Km 15, Simpangbaru, Tampan, Pekanbaru

Email   : jurnal.idarotuna@uin-suska.ac.id

 Jurnal Idarotuna is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.