Offiside Kesetaraan Gender (Kritik Terhadap Liberasi Kesetaraan Gender Perspektif Al-Qur'an)

Afriadi Putra, Khairunnas Jamal, Nasrul Fatah

Abstract


Kesetaraan gender menjadi kajian yang menarik terutama seiring dengan kehidupan modern. Pengarusutamaan kajian tentang gender yang digagas para pemerhatinya pada akhirnya bermuara pada kesetaraan tanpa batas (liberation of gender equality). Untuk membentengi hal itu perlu kiranya kajian yang berangkat dari sudut pandang Al-Qur’an sebagai pedoman utama dan menjadi pijakan kritis terhadap liberasi kesetaraan tersebut. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan; Pertama, Al-Qur’an menegaskan bahwa perempuan ditempatkan pada posisi yang mulia, terhormat dan setara dengan laki-laki. Al-Qur’an sangat menentang keras adanya perlakuan buruk dan dikriminatif terhadap perempuan. Kedua, Al-Qur’an memandang bahwa kesetaraan perempuan dengan laki-laki terletak pada hal-hal yang berkaitan dengan hak-hak kemanusiaan dan ibadah. Namun pada fungsi-fungsi tertentu perempuan tidak dapat disamakan dengan laki-laki, seperti mengurus rumah tangga dan fungsi biologisnya. Dengan demikian kesetaraan yang diangkat oleh Al-Qur’an didasarkan pada aspek-aspek keadilan dan keseuaian dengan fitrah perempuan dan laki-laki.

Keywords


Offside; Gender; Liberasi

Full Text:

PDF

References


Aida Pitayala S. Hubbies. Pemberdayaan Perempuan dari Masa ke Masa. Bogor: IPB Press, 2010

Al-Buthi, Said Ramadhan. La Ya’tihi al Bathil, terj. Bandung: Hikmah, 2009

Al-Shabuni, Muhammad Ali. Shafwah al Tafasir. Kairo: Maktabah al Shabuni, 2001

Al-Zuhaili, Wahbah. Tafsir al Munir. Riyadh: Maktabah al Zuhaili, 1997

Departemen Agama RI, Mushaf Al-Qur’an dan Terjemahnya, Jakarta: al Hikmah, 2008

Elly M. Setiadi dan Usman Kolap. Pengantar Sosiologi. Jakarta: Kencana, 2011

Elidar Chaidir. Perempuan Riau Bicara. Pekanbaru: UNRI Press, 2010

Fauzan. Peran Gender dalam Kehidupan Global. Bandung: Angkasa, 2008

FKI Ahla Sufah. Tafsir Maqashidi. Kediri: Lirboyo Press, 2013

Ibnu Katsir, Abu Fida. Tafsir Al-Qur’an al ‘Azhim. Beirut: Dar al Fikr, 1999

M. Imdadun Rahmat (et al). Islam Pribumi Medialogkan Agama Membaca Realitas. Jakarta: Erlangga, 2003

Mahmud Muhammad al Jauhari dan Muhammad Abdul Hakim Khayyal. Membangun Keluarga Qur’ani Panduan Untuk Wanita Muslimah, terj. Jakarta: Amzah, 2000

Putra, Afriadi. “Isu Gender dalam Al-Qur’an: Studi Penafsiran Kontekstual Abdullah Saeed terhadap Ayat-ayat Warisan.” Kafa’ah: Journal of Gender Studies 7, no. 2 (Desember 2017): 210, http://dx.doi.org/10.15548/jk.v7i2.176

Romany Sihite, Perempuan, Kesetaraan, dan Keadilan: Suatu Tinjauan Berwawasan Gender, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007

Shalahuddin. Al-Qur’an Dihujat. Jakarta: al Qalam, 2012

Shihab, M. Quraish. Wawasan Al-Qur’an. Bandung: Mizan, 2007

Suryadilaga, Muhammad Alfatih. “Ragam Kajian Gender dalam Jurnal Keagamaan Islam di Indonesia.” Musawa: Jurnal Studi Gender dan Islam 17, no. 2 (Juli 2018) https://doi.org/10.14421/musawa.2018.172.1-12

Tapi Omas Ihrami (et al). Penghapusan Diskriminasi Terhadap Wanita. Bandung: PT Alumni, 2006

Nasaruddin Umar, Argumen Kesetaraan Gender Perspektif al-Qur’an Jakarta: Paramadina, 1997

Wiasti, Ni Made. " Mencermati Permasalahan Gender dan Pengarusutamaan Gender (PUG)" Sunari Penjor: Journal of Anthropology [Online], (1 September 2017) https://ojs.unud.ac.id/index.php/penjor/article/view/34863.




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/an-nida.v43i1.12313

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Editorial Office Board :

LPPM Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Jl. HR. Soebrantas KM. 15,5 Panam - Pekanbaru

http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/Anida/index

Creative Commons LicenseAn-Nida by http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/Anida is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats