Regulasi Emosi Sebagai Mediator Antara Insecure Attachment Dan Perilaku Agresif Pada Remaja
Abstract
Perilaku agresif sering menjadi permasalahan yang muncul pada remaja. Perilaku agresif berkaitan dengan kurangnya keterampilan remaja dalam melakukan regulasi emosi. Remaja dengan insecure attachment akan memiliki regulasi emosi yang kurang baik. Selain itu, insecure attachment dapat menjadi prediktor munculnya perilaku agresif remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah regulasi emosi menjadi mediator antara insecure attachment dan perilaku agresif pada remaja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan melibatkan 459 responden yang masih aktif bersekolah SMP di kota Semarang dan berusia 12-15 tahun, yang diperoleh secara accidental sampling. Data diperoleh menggunakan Buss-Perry Aggression Questionnaire Short Form, The Experiences in Close Relationships —Revised General Short Form (ECR-R-GSF), dan Emotion Regulation Questionnaire (ERQ), yang kemudian dianalisis menggunakan analisis jalur. Penelitian ini mendapatkan hasil bahwa regulasi emosi menjadi mediator antara insecure attachment dan perilaku agresif (p = 0,000 < 0,05), selain itu perilaku agresif dapat dipengaruhi oleh regulasi emosi (β = -0,207, p = 0.000) dan insecure attachment (β = 0,255, p = 0,000). Regulasi emosi dan insecure attachment memberikan pengaruh sebesar 17,3% terhadap perilaku agresif, sisanya kontribusi dari variabel lainnya
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.24014/jp.v19i1.20065
Refbacks
- There are currently no refbacks.
REDAKSI : JURNAL PSIKOLOGI
Jl. H.R. Soebrantas Km. 15.5 No. 155 Gedung Fakultas Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau Kel. Tuahmadani Kec. Tampan Pekanbaru - Riau 28293.
E-mail : jurnal.psikologi@uin-suska.ac.id / Website : http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/psikologi
Jurnal Psikologi oleh Fakultas Psikologi disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.