Menggali Dialektika Estetika Budaya Tutur Nusantara pada Kelas Studio Dokumenter Universitas Pendidikan Indonesia

Erik Muhammad Pauhrizi, Hery Supiarza, Nala Nandana Undiana, Sukanta Sukanta

Abstract


Penelitian ini mendiskusikan menggali dialektika estetika budaya tutur Nusantara pada kelas studio documenter dalam pengembangan kurikulum prodi FTV UPI 2021. Kekayaan budaya tutur Nusantara merupakan khasanah kekayaan keilmuan yang berkaitan dengan visi dan misi program studi Film dan televise FPSD Universitas Pendidikan Indonesia. Dimana hal ini telah diimplementasikan ke dalam kurikulum yang terwujud dalam beberapa perkuliahan yang seharusnya saling mendukung terutama film dokumenter yang dapat mengakomodasi kekayaan ini. Permasalahan dalam penelitian ini adalah untuk melihat apakah konsep budaya tutur nusantara secara efektif telah terwujud dalam karya studio film dokumenter, dan apakah diperlukan metode khusus bagi pengajar di prodi film dan televisi. Metode kualitatif digunakan untuk menggali keterkaitan matakuliah sehingga dapat ditemukan formulasi pengajaran yang efektif untuk mata kuliah yang akan dilakukan disemester selanjutnya. Penelitian ini menemukan 1) beberapa matakuliah yang dilaksanakan pada semester genap menjadi penompang utama sebagai landasan memperkuat penggalian budaya tutur nusantara di mata kuliah studio dokumenter. Hal ini dilihat dari karya-karya studio dokumenter telah merepresentasikan khasanah budaya nusantara, 2) adanya matakuliah metodologi penelitian yang disinergikan dengan kelas studio dokumenter menjadi pengetahuan untuk mengumpulkan seluruh data penelitian. Namun keadaan yang baik ini tetap harus dievaluasi untuk semester selanjutnya guna mewujudkan visi dan misi prodi FTV, terutama penguatan pada sumber daya manusia dengan cara pertukaran dosen. Implikasi penelitian ini akan menjadi evaluasi bagi kesempurnaan kurikulum film dan televisi dan juga dapat menjadi role model pengajaran studi film documenter bagi program studi film di Indonesia. 


Keywords


Budaya tutur Nusantara; studio dokumenter; kurikulum

Full Text:

PDF

References


Ayu, A., & Ningsih. (2022). Dialektika Pendidik Dan Perubahan Kurikulum Di Masa Pandemi. Jurnal Dinamika Penelitian: Media Komunikasi Sosial Keagamaan, 21(November), 367–384.

Bahri, S. (2017). Pengembangan Kurikulum Dasar Dan Tujuannya. Jurnal Ilmiah Islam Futura, 11(1), 15. https://doi.org/10.22373/jiif.v11i1.61

Biran, Y. M. (2009). Sejarah Film 1900-1950 Bikin Film di Jawa (kedua). Jakarta, Indonesia: Komunitas Bambu.

Bowie, T., & Arnheim, R. (1958). Film as Art. College Art Journal, 17(4), 445. https://doi.org/10.2307/774172

Dedi Warsana, Salsa Solli Nafsika, N. N. U. (2021). Komunikasi Seni: Representasi Masyarakat Urban di Kota Bandung dalam Bingkai Karya Seni Karya Mufty Priyanka. Komunikasiana (Journal of Communication Studies), Vol. 3 No., 16–34.

Endraswara, S. (2013). Folklor nusantara: hakikat, bentuk dan fungsi. In Folklor nusantara: hakikat, bentuk dan fungsi.

Genç, R. (2017). The Importance of Communication in Sustainability & Sustainable Strategies. Procedia Manufacturing, 8(October 2016), 511–516. https://doi.org/10.1016/j.promfg.2017.02.065

Ikmaludin, I., Kusmana, C., & Amirudin, S. (2018). Tipologi Sistem Budidaya Pertanian Dan Keberlanjutan Ketersediaan Pangan Pada Masyarakat Adat Kasepuhan Ciptagelar Sukabumi. RISALAH KEBIJAKAN PERTANIAN DAN LINGKUNGAN Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian Dan Lingkungan, 5(1), 14–26. https://doi.org/10.29244/jkebijakan.v5i1.28756

Khakim, M. N. L., Fattah, A., Andana, M. L., & Fahriyanti, P. N. (2021). Development of Wallchart History Teaching Materials on The Rebellion DI/TII. Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah, 10(2), 188–201.

M.Sn, F., Pertiwi, E. G., & Suryani, R. I. (2021). Film Dokumenter Nguri-Uri Banyumasan sebagai Arsip Digital Kebudayaan Banyumas yang Terancam Punah. Gelar : Jurnal Seni Budaya, 18(2), 97–104. https://doi.org/10.33153/glr.v18i2.3268

Masykur, R. (2019). Teori Dan Telaah Pengembangan Kurikulum. In Aura Publisher. Retrieved from http://repository.radenintan.ac.id/14169/1/uji turnitin TEORI DAN TELAAH PENGEMBANGAN KURIKULUM.pdf

Nugroho, S. S. (2016). Pengantar Hukum Adat Indonesia. In Farkhani (Ed.), Alumni, Bandung. Solo: Pustaka Iltizam.

Pauhrizi, E. M. (2020). Merancang Treatment Film “ Sang Seniman ” melalui Paradigma Estetika ( Aesthesis ) Dekolonial. IRAMA, 2(1), 1–12.

Perpusnas. (2021). Kearifan Lokal Nusantara. Retrieved from https://www.indonesiana.id/read/129736/kearifan-lokal-nusantara

Priyatna, M. (2017). Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal. Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam, 5(10), 1311–1336. https://doi.org/10.30868/ei.v5i10.6

Rakhmayanti, R. (2021). Pemahaman Visi, Misi dan Dampaknya terhadap Kinerja Organisasi. Prosiding Hubungan Masyarakat, 7(1), 450–455. Retrieved from http://dx.doi.org/10.29313/.v7i1.27257

Richards, M. (2014). James Buhler, David Neumeyer, and Rob Deemer. 2010. Hearing the Movies: Music and Sound in Film History. New York: Oxford University Press. 470 pp. ISBN 978-0-19-532779-3. Intersections: Canadian Journal of Music, 33(1), 103. https://doi.org/10.7202/1025558ar

Sila, I. M. (2014). Rasinalisasi pengembangan kurikulum dan penyempurnaan pola pikir pembelajaran. Widya Accarya, (2085), 1–15. Retrieved from http://ejournal.undwi.ac.id/index.php/widyaaccarya/article/view/18

Sukaningtyas, D., Satori, D., & Saefudin Sa’ud, U. (2017). Developing the Capacity of the School Management in Enhancing. Cakrawala Pendidikan, 36(2), 257–266.

Supiarza, H., Sobarna, C., Sukmayadi, Y., & Muhammad, R. (2018). The Prospect and Future of Youth Kroncong Group at Universitas Pendidikan Indonesia in Bandung. https://doi.org/10.15294/harmonia.v18i1.15524

Weste, M. (2019). Christian Metz and the Codes of Cinema: Film Semiology and Beyond. In Historical Journal of Film, Radio and Television (Vol. 39). https://doi.org/10.1080/01439685.2019.1603904

Yaqinah, N. S. (2021). Perang Topat dan Dialektika Komunikasi Antarbudaya (Ishak Hariyanto, ed.). Mataram: Sanabil.

Yuliarti, M. S. (2015). Komunikasi Musik: Pesan Nilai-Nilai Cinta dalam Lagu Indonesia. Jurnal ILMU KOMUNIKASI, 12(2), 189–198. https://doi.org/10.24002/jik.v12i2.470

Zahra, F., Mustaqimmah, N., & Hendra, M. D. (2020). Kekuatan Media Digital Pada Pembentukan Budaya Populer ( Studi Pada Komunitas Moarmy Pekanbaru ). Jurnal Komunikasi, 2(2), 123–136.




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/kjcs.v4i2.21609

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

  

  

 

 

Editorial Office:

2nd Floor, Building of  Dakwah and Communication Faculty of UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Jl. HR Soebrantas Km 15, Simpangbaru, Tampan, Pekanbaru

Email   : jurnalkomunikasiana@uin-suska.ac.id