SOCIAL MAPPING WILAYAH SAYUR-MAHINCAT KABUPATEN PADANG LAWAS: STUDI KASUS MASALAH SOSIAL DAN POTENSI PENGEMBANGAN

Yulia Annisa, Putri Borlian Lubis

Abstract


Social Mapping merupakan alat penting dalam memahami dinamika masyarakat dan potensi wilayah. Studi ini bertujuan untuk menganalisis pemetaan sosial di wilayah Sayur-Mahincat, Kabupaten Padang Lawas, dengan fokus pada pemahaman masalah sosial yang ada serta potensi pengembangan yang dapat dimanfaatkan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melibatkan observasi lapangan serta wawancara dengan pemangku kepentingan lokal dan analisis data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan adanya beragam masalah sosial seperti kesenjangan sosial, pengangguran, kriminalitas dan kejahatan, penyakit menular serta konflik perebutan harta. Namun, penelitian juga mengidentifikasi potensi-potensi pengembangan seperti kekayaan alam, periwisata, modal sosial masyarakat, dan peluang ekonomi lokal. Temuan ini memberikan pandangan yang komprehensif tentang dinamika sosial dan peluang-peluang pembangunan di wilayah Sayur-Mahincat. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya upaya-upaya untuk mengatasi masalah sosial yang ada sambil memanfaatkan potensi-potensi pengembangan secara berkelanjutan dan inklusif untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.


Keywords


Social Mapping, Masalah Sosial, Potensi Pengembangan Desa, Desa Sayur Mahincat.

References


Annisa, Y., & Fitri, W. (2021). CARA KERJA COMMUNITY DEVELOPMENT DALAM MENUMBUHKAN DAN MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT. Al-Hikmah: Jurnal Dakwah Dan Ilmu Komunikasi, 8(2), 120–129.

Biroli, A., & Purwanto, E. (n.d.). SOCIAL MAPPING (MEMBEDAH KONSEP DAN APLIKASI PEMETAAN SOSIAL)-Jejak Pustaka (Vol. 1). Jejak Pustaka.

Cholillah, J., Herdiyanti, H., Wijayanti, N., & Hidayat, N. (2019). Mapping the Potential of The Old City Tourism (Study of the History, Region And Cultural Value of The Old City on Bangka Island). Berumpun: Journal of Social, Politics, and Humanities, 2(1), 78–87.

Destaniel, I., Zain, A. M. Z., Ningrum, D. S., Sinaga, G. C., Syahirah, A., Prasetyo, A., Fergiana, S., Islami, G. B., Prameswari, A., & Miftahulilmi, A. (2023). Pemanfaatan Peta Sosial Sebagai Basis Data untuk Pengembangan Masyarakat Desa Sumberejo, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat (PIM), 5(2), 226–239.

Firdaus, M. F., Fauzi, H., & Asysyifa, A. (2019). Pemetaan Sosial (Social Mapping) Masyarakat Sekitar KHDTK UNLAM Di Desa Mandiangin Barat. Jurnal Sylva Scienteae, 1(1), 92–103.

Franita, R., Harahap, A. F. D., & Sukriah, Y. (2019). Analisa pengangguran di Indonesia. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 6(1), 88–91.

Gunawan, W., & Sutrisno, B. (2021). Pemetaan sosial untuk perencanaan pembangunan masyarakat. Sawala: Jurnal Pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa Dan Masyarakat, 2(2), 94–105.

Hadi, I. A. (2021). Social Mapping for Human Resource Development Planning in Desa Losari Sumowono District, Semarang Regency. Prosperity: Journal of Society and Empowerment, 1(2), 72–80.

Harini, N. D. (2012). Dari Miyang ke Longlenan: Pengaruh jaringan sosial pada transformasi masyarakat nelayan. Komunitas, 4(2).

Hidayat, A. (2017). Kesenjangan sosial terhadap pendidikan sebagai pengaruh era globalisasi. Justisi: Jurnal Ilmu Hukum, 2(1).

Inayah, A., Fahmi, T., Hidayati, D. A., & Meilinda, S. D. (2023). Village SDGs and Social Mapping: Efforts to Recognize the Potential of Village Towards Achieving the SDGs. Langgas: Jurnal Studi Pembangunan, 2(1), 1–10.

Kasnelly, F. A. J. S. (2020). Meningkatnya Angka Pengangguran Ditengah Pandemi (Covid-19). Al-Mizan: Jurnal Ekonomi Syariah, 3(1), 45–60.

Netting, F. E., & Kettner, P. M. (n.d.). McMurtry. 1993. Steven L. Social Work Macro Practice. New York: Longman.

Pangestuti, E., Nuralam, I. P., Furqon, M. T., & Ramadhan, H. M. (2018). Peta potensi dalam menciptakan kemandirian ekonomi desa. Journal of Applied Business Administration, 2(2), 258–266.

Rockloff, S. F., & Lockie, S. (2004). Participatory tools for coastal zone management: Use of stakeholder analysis and social mapping in Australia. Journal of Coastal Conservation, 10(1), 81–92.

Santi, K. (2022). Kesimpulan Secara Analitis Tentang Kesenjangan Sosial.

Sukaris, S. (2019). Social-Mapping Sebagai Landasan Perencanaan Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan. Jurnal Riset Entrepreneurship, 2(1), 52–61.

Syawie, M. (2011). Kemiskinan dan kesenjangan sosial. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial Dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 16(3).

Tjiptoherijanto, P. (1997). Pengentasan Kemiskinan Melalui Pembangunan Jaringan Ekonomi Perdesaan (Sebagai Suatu Strategi). Economics and Finance in Indonesia, 45(3).

Tua, H., Handoko, T., & Nurterra, A. (n.d.). Pendampingan Pemanfaatan Peta Sosial Untuk Pembangunan Di Kampung Kuala Gasib Kabupaten Siak. JOURNAL OF COMMUNITY SERVICES PUBLIC AFFAIRS, 1(1), 28–32.

Vaughan, L. (2018). Mapping society: The spatial dimensions of social cartography. UCL Press.

Wijaya, M. (2010). Kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat desa. Journal of Rural and Development, 1(1).

Yunis, Y., Akbar, Y. R., & Haris, M. (2020). Peta Sosial Ekonomi Desa Tarai Bangun Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Jurnal At-Taghyir: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Masyarakat Desa, 3(1), 1–22.




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/jrmdk.v7i2.29204

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


        

 

Editorial Office:

2nd Floor, Building of Da'wah and Communication Faculty, UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Jl. HR Soebrantas Km 15, Simpangbaru, Tampan, Pekanbaru

Email   : jrmdk@uin-suska.ac.id