Dakwah Inklusif sebagai Sarana Generasi Z untuk Mewujudkan Moderasi Beragama

Saidah Nabila Wardah, Rahma Nur Hawa, Sarah Aufa Zahra, Syifa Nabilah, Saepul Anwar

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pandangan dari ulama yang ada di sekitar masyarakat mengenai perbedaan agama, moderasi beragama, serta dakwah inklusif sebagai sarana mewujudkan moderasi beragama di generasi Z saat ini. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara yang dilakukan melalui tatap muka dan tanya jawab langsung antara peneliti dan narasumber. Wawancara mendalam dilakukan kepada para ulama dari organisasi kemasyarakatan yaitu Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Persatuan Islam (Persis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan agama adalah sebuah keniscayaan dan harus diterima dengan sikap toleransi untuk menjaga kerukunan beragama. Moderasi beragama adalah cara pandan, sikap, dan perilaku beragama yang selalu mengambil posisi di tengah-tengah, bertindak adil, dan tidak ekstrim. Dengan demikian, berdakwah di generasi Z dengan metode inklusif menjadi jalan untuk menjaga keharmonisan di masyarakat Indonesia yang beragam.


Keywords


Dakwah Inklusif; Moderasi Beragama; Perbedaan Agama

Full Text:

PDF

References


Akhmadi, A. (2019). MODERASI BERAGAMA DALAM KERAGAMAN INDONESIA. Jurnal Diklat Keagamaan, 13(2), 45–55.

Amri, K. (2021). MODERASI BERAGAMA PERSPEKTIF AGAMA-AGAMA DI INDONESIA. Living Islam: Journal of Islamic Discourses, 4(2), 179–196. http://ejournal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/li/index

Aslati, Saputra, E., Masduki, Triantoro, D. A., & Silawati. (2022). Da’wah and Strengthening the Understanding of Religious Moderation at Islamic Universities. Jurnal Dakwah Risalah, 33(2), 153–167. https://doi.org/10.24014/jdr.v33i2.20521

Asrori, A., Raden, I., & Lampung, I. (2015). RADIKALISME DI INDONESIA: Antara Historisitas dan Antropisitas. Kalam: Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam, 9(2), 253–268.

Atmaja, A. K. (2020). Dakwah Inklusif sebagai Komunikasi Humanis. MAWA’IZH: JURNAL DAKWAH DAN PENGEMBANGAN SOSIAL KEMANUSIAAN, 11(2), 273–295. https://doi.org/10.32923/maw.v11i2.1308

Atmaja, A. K., & Rahmawati, A. Y. (2020). Urgensi Inklusifitas Pelaksanaan Dakwah di Tengah Problematika Sosial. Jurnal Ilmiah Syi’ar, 20(2), 203–215. https://doi.org/10.29300/syr.v20i2.3359

Awaliah, S., & Masduki. (2019). KONTESTASI DAN ADAPTASI OTORITAS KEAGAMAAN TRADISIONAL: MENCERMATI VISI DAKWAH PESANTREN DARUL FALAH BANGSRI JEPARA. Jurnal Dakwah Risalah, 30(1), 109–122. https://doi.org/10.24014/jdr.v30i1.7453

Awaluddin. (2023). Dakwah Digital Habib Husein Ja’far Al-Hadar Dalam Penyebaran Syiar Islam Moderat. Idarotuna: Kajian Manajemen Dakwah, 5(2), 2023. https://doi.org/10.24014/idarotuna.v5i2.25865

CNN Indonesia, T. (2023, Januari 27). Keanekaragaman Agama di Indonesia dan Sejarahnya. CNN Indonesia.

Fuadi, A. (2018). Studi Islam (Islam Eksklusif dan Inklusif). Wahana Inovasi, 7(2), 49–55.

Gade, S., & Don, A. G. (2015). Model Dakwah: Satu Analisis Teoritikal. Ulum Islamiyyah - The Malaysian journal of Islamic sciences, 16, 23–41.

Hartono, T., Masduki, & Romadi, P. (2020). The Da’i (Muslim Preachers) and Social Change Challenges: A Study of Da’i Professionalism In Dumai, Riau. Afkaruna, 16(1), 58–81. https://doi.org/10.18196/aiijis.2020.0113.58-81

Hidayat, R., & Dewi, R. R. (2023). Pengembangan Metode Dakwah Tarekat Bagi Remaja di Indonesia. Idarotuna: Kajian Manajemen Dakwah, 5(2), 2023. https://doi.org/10.24014/idarotuna.v5i2.26019

Ilahi, W., & Indah, B. U. (2023). Dakwah Moderasi Beragama di Kalangan Tokoh NU di Desa Klatakan, Jember. JOURNAL OF ISLAMIC COMMUNICATION STUDIES, 1(1), 60–79.

Ilham, M. (2021). MONOISME DAN PLURALISME KEBENARAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Sangaji Jurnal Pemikiran Syariah dan Hukum, 5(1), 67–80.

Iskandar, I., Mahmud, N., Syamsuddin, D., & Jasad, U. (2018). DAKWAH INKLUSIF DI KOTA PAREPARE. KOMUNIDA : Media Komunikasi Dan Dakwah, 8(2), 168–182.

Khoirunnissa, R., & Syahidin, S. (2022). Urgensi Pendidikan Moderasi Beragama Sebagai Upaya Menangkal Radikalisme di Kalangan Mahasiswa. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 10(2), 177–192. https://doi.org/10.36667/jppi.v10i2.1276

Lajnah Pentashihan mushaf Al-Qur’an. (2022). Qur’an Kemenag. Qur’an Kemenag.

Lintang. F., & Najicha, F. U. (2022). NILAI-NILAI SILA PERSATUAN INDONESIA DALAM KEBERAGAMAN KEBUDAYAAN INDONESIA. JURNAL GLOBAL CITIZEN, 11(1), 79–85. http://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/

Ma’arif, B. S. (2011). Dimensi Inklusi Dakwah KH. Abdullah Gymnastiar dan KH. Jalaluddin Rakhmat. MIMBAR, 27(1), 39–46.

Mustofa, M. B., & Wuryan, S. (2020). Dakwah Moderasi di Tengah Pandemi Covid 19. Mau’idhoh Hasanah : Jurnal Dakwah dan Ilmu Komunikasi, 1(2), 22–32.

Nailussa’adah, N. (2022). Dakwah Inklusif: Alternatif Penguatan Moderasi Beragama. Nusantara Hasana Journal, 2(6), 83–89.

Rachmawati, D. (2019). Welcoming Gen Z in Job World (Selamat Datang Generasi Z di dunia kerja). Proceeding Indonesia Career Center Network Summit IV, 1(1), 21–24.

Ronaydi, M. (2023). Personal Branding Dai Muda di Media Sosial: Pendekatan Konsep Unsur-Unsur Dakwah. Idarotuna: Kajian Manajemen Dakwah, 5(2), 2023. https://doi.org/10.24014/idarotuna.v5i2.25535

Salsabila, H., Yuliastuty, D. S., & Silviatus Zahra, N. H. (2022). PERAN GENERASI Z DALAM MODERASI BERAGAMA DI ERA DIGITAL. Al-Adyan: Journal of Religious Studies, 3(2), 118–128.

Sholeh, F. (2016). PENERAPAN PENDEKATAN FENOMENOLOGI DALAM STUDI AGAMA ISLAM (Kajian terhadap buku karya Annemarie Schimmel; Deciphering the Signs of God: A Phenomenological Approach to Islam). Jurnal Qolamuna, 1(2), 347–358.

Sutarto. (2022). Pola Internalisasi Nilai-nilai Moderasi Beragama untuk menangkal Paham Radikal di Kalangan Mahasiswa. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 11(1), 1243–1268.

Syaiful, M. (2022). AL-QUR’ AN SEBAGAI PARADIGMA PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL. Tanfidziya: Journal of Arabic Education, 1(2), 96–104.

Teguh, P. A. (2022). PENERAPAN METODE DAKWAH MUJADALAH DALAM MEMBENDUNG RADIKALISME DI INDONESIA. INTELEKSIA - Jurnal Pengembangan Ilmu Dakwah, 1(2), 305–326. https://doi.org/10.21831/hum.v12i1.3657

Viri, K., & Febriany, Z. (2020). Dinamika Pengakuan Penghayat Kepercayaan di Indonesia. Indonesian Journal of Religion and Society, 2(2), 97–112. https://doi.org/10.36256/ijrs.v2i2.119

Wawaysadhya, Oktafiani, T. U., Olivia, P. L. D., & M, B. (2022). Moderasi Beragama di Media Sosial : Narasi Inklusivisme dalam Dakwah. AL MUNIR Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam, 13(2), 118–132.

Widiyani, R. (2021, Oktober). Agama Samawi dan Agama Ardhi: Pengertian, Kitab Suci, dan Usia. detikedu.




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/idarotuna.v6i1.27072

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Indexed by:

 

Editorial Office:

2nd Floor, Building of Da'wah and Communication Faculty, UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Jl. HR Soebrantas Km 15, Simpangbaru, Tampan, Pekanbaru

Email   : jurnal.idarotuna@uin-suska.ac.id

 Jurnal Idarotuna is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.