Peramalan Jumlah Produksi Crude Palm Oil (Cpo) Menggunakan Metode Double Exponential Smoothing
Abstract
Full Text:
PDFReferences
I. G. Anjani, A. B. Saputri, A. N. P. Armeira, and D. Januarita, “Analisis Konsumsi dan Produksi Minyak Kelapa Sawit di Indonesia dengan Menerapkan Metode Moving Average,” JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), vol. 9, no. 4, pp. 1014–1019, 2022, doi: 10.30865/jurikom.v9i4.4506.
S. P. Elvani, A. R. Utary, and R. Yudaruddin, “Peramalan Jumlah Produksi Tanaman Kelapa Sawit dengan Menggunakan Metode Arima,” vol. 8, no. 1, pp. 95–112, 2016.
S. Mangoensoekarjo, Soepadio, Saryono, Manajemen Agrobisnis Kelapa Sawit. yogyakarta: Gadjah Mada University press, 2003.
Tryfino, “Potensi dan Prospek Industri Kelapa Sawit,” Economic Reviewe, 2006.
A. P. Sutiyono, “Outlook Industry Perkebunan,” 2009. http://www.asiasecurities.co.id (accessed Jul. 15, 2010).
BPS, “Jumlah Produksi CPO di Indonesia.”
N. Susanti and M. Sahli, “Penerapan Metode Exponential Smoothing Dalam Sistem Informasi Pengendalian Persediaan Bahan Baku (Studi Kasus Toko Tirta Harum),” Simetris : Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer, vol. 3, no. 1, p. 59, 2013, doi: 10.24176/simet.v3i1.89.
S. Makridakis, S. Wheelwright., and V. E. Mcgree "Metode dan Aplikasi Peramalan", 2nd ed. Jakarta: Erlangga, 1991.
S. Rusydi, “Penerapan Metode Automatic Clustering Dan Relasi Logika Fuzzy Untuk Meramalkan Ekspor Indonesia,” Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim, 2012.
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/icopss.v2i2.31622
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal ICoPSS : Indonesian Council of Premier Statistical Science
Publisher: Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Website: http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/icopsic
Official Email: ICoPremierStat@uin-suska.ac.id
Address: Jl. H.R. Soebrantas Km. 15.5 No. 155 Gedung Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau Kel. Tuahmadani Kec. Tampan Pekanbaru - Riau 28293
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.