ANALISIS KANDUNGAN UNSUR HARA DAN TOTAL MIKROBA TANAH BEKAS PENAMBANGAN EMAS TANPA IZIN (PETI) DARI BEBERAPA KECAMATAN KABUPATEN KUANTAN SINGINGI
Abstract
This unlicensed gold mining activity (PETI) can have a positive impact on the economy of the community, in the form of increased incomes so that it can improve the welfare of the community. However, besides having a positive impact, PETI's activities will harm the environment around the mining area. The negative impact caused by mining activities is environmental damage in the form of a decrease in land quality as indicated by a decrease in physical, chemical and biological soil quality. The purpose of this study was to determine the nutrient content and the total of microbes in former PETI soils in sub-districts of the Kuantan Singingi Regency. The parameters observed were analysis of nutrient content consisting of analysis of sand, dust, clay, soil pH, C-organic, N-total, P2O5, K2O, interchangeable cations, CEC, a saturation of bases, Aluminum Saturation, and analysis of total soil microbes. The results showed that the Singingi sub-district, Central Kuantan sub-district, Sentoja sub-district, and Logas Tanah Darat sub-district has the texture of sand soil clay to sand, the content of pH H2O Land classified as fertility is very sour, C-Organic (%), Ca-dd, Nitrogen-Total (%), Mg-dd and CEC with very low fertility criteria, C/N Ratio with low to very low fertility criteria, K-dd content with low criteria, Na-dd with moderate to very high criteria, aluminum saturation is very high with wet saturation the fertility criteria are low. The total microbes in the Sub-district of Sentoja Raya and Logas Tanah Darat Sub-district are much higher than Singingi Sub-district and Central Kuantan Sub-district.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anisa RA. Hubungan Morfologi Tanah Bekas Tambang Batubara dengan Beberapa Sifat Kimia, Fisik, dan Biologi Tanah Di Pt. Kaltim Prima Coal. Skripsi Institut Pertanian Bogor.
Asmarhansyah. 2015. Characteristics of Physical and Chemical Properties of Former-Tin Mining Areas for Crop Production in Bangka Island. Prosiding. Nasional Sistem Informasi dan Pemetaan Sumberdaya Lahan Mendukung Swasembada Pangan.
Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. Bogor.
[Balit Tanah] Balai Penelitian Tanah. 2006. Sifat Fisik Tanah dan Metode Analisisnya. Balai Penelitian Tanah, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian, Bogor.
[Balit Tanah] Balai Penelitian Tanah. 2009. Petunjuk Teknis Analisis Kimia Tanah, Tanaman, Air, dan Pupuk. Balai Penelitian Tanah, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian, Bogor.
Gadd, M. 2000. Heavy Metal Pollutants. Environmental and Biotechnology Espect Eucyclopedia of Microbiology 2nd Ed.2: 607-617
Hardjowigeno, S. 2003. Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. Akademika Pressindo. Jakarta.
Hastuti RD, Ginting RCB. 2007. Enumerasi bakteri, cendawan dan aktinomicetes.
Di dalam : Saraswati R, Husen E, Simanugkalit RMD, editor. Metode
Analisis Biologi Tanah. Bogor (ID): Balai Besar Penelitian dan
Pengembangan Sumberdaya Lahan, Badan Penelitian dan Pengembangan.
Maryani IS. 2007. Dampak Penambangan Pasir pada Lahan Hutan Alam terhadap Sifat Fisik, Kimia, dan Biologi Tanah (Studi Kasus: Di Pulau Sebaik Kabupaten Kepulauan Riau [skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian
Bogor.
Mulyani, S. 2018. Pemetaan Lokasi Lahan Bekas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) pada Beberapa Kecamatan di Kabupaten Kuantan Singingi. Laporan Hasil Penelitian Universitas Islam Riau.
Napitupulu D. 2012. Dinamika populasi mikrob tanah dengan sistem pola tanam
padi kedelai pada pertanian organik [tesis]. Bogor (ID): Institut Pertanian
Bogor.
Nasution. 2003. Teknik Sampling. http://library.usu.ac.id/download/fkm/fkm rozaini.pdf. Diakses tanggal 16 April 2018.
Nuraini, Linda, R dan Gusrizal. 2014. Pengkayaan Tanah Bekas Tambang Emas Dengan Penambahan Lumpur IPAM Sebagai Media Pertumbuhan Sawi (Brassica juncea L.). Jurnal Protobiont Vol 3 (2): 135 – 140.
Pratiwi, Santoso, E. dan Turjaman, M. 2012. Penentuan dosis bahan pembenah tanah (ameliorant) untuk perbaikan tanah dari tailing kuarsa sebagai Medium tumbuh tanaman hutan. Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam. Vol 9 (2):163-174.
Purwaningsih S. 2009. Populasi bakteri Rhizobium di tanah pada beberapa tanaman dari Pulau Buton, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara. Jurnal Tanah Trop 14 (1): 65-70.
Putra, C.A.S . 2010. Evaluasi Revegetasi Lahan Bekas Tambang Emas PT. Newmont Minahasa Raya, Manado, Sulawesi Utara [skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian
Bogor.
Santi, R. 2005. Pertumbuhan Nilam (Pogostemon cablin Benth) pada sandy tailing asal lahan pasca penambangan timah yang diberi kompos dan tanah kupasan (overburden). Thesis. Program Studi Ilmu Tanaman Program Pascasarjana Universitas Sriwijaya
Soebowo G., 2011, Penambangan Sistem Terbuka Ramah Lingkungan dan Upaya
Reklamasi Pasca Tambang untuk Memperbaiki Kualitas Sumberdaya Lahan dan Hayati Tanah, Jurnal Sumberdaya Lahan, Volume 5 Nomor 2, Desember 2011.
Subardja, A. Kasno, dan Sutono. 2012. Teknologi Pencetakan Sawah pada Lahan Bekas Tambang Timah di Bangka Belitung. Prosiding. Seminar Nasional Teknologi Pemupukan dan Pemulihan Lahan Terdegradasi. Hal. 111-122. Penyunting: Wigena et al. Bogor, 29-30 Juni 2012. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian. 2012.
Suryani, I. 2011. Dinamika Sifat Fisik Tanah Pada Areal Pertanaman Kakao AkibatAlih Guna Lahan Hutan Di Kecamatan Papalang Kabupaten Mamuju. Jurusan Kahutanan UNHAS Makasar. Hal 2-3.
Widyastuti R, Anas I. 2013. Petunjuk Laboratorium Biologi dalam Praktek.
Bogor (ID): Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Pusat Antara Universitas Bioteknologi, Institut Pertanian Bogor.
Yonal P, Sulakhudin S, dan Hayati R. 2017. Kajian Kesuburan Tanah di Lahan Pasca Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) pada Beberapa Periode Penambangan di Kecamatan Mandor Kabupaten Landak. J. Sains Mahasiswa Pertanian, Vol 6 (2).
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/ja.v11i2.9223
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Alamat : Jalan H.R Soebrantas KM 15 Panam, Pekanbaru, Riau.
Email : jurnalagroteknologi@yahoo.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.