Cadar dan Jilbab menurut Dogma Agama dan Budaya Masyarakat (Studi Living Qur’an Surat Al-Ahzab ayat 59 pada Masyarakat Sumatera Barat)
Abstract
Penelitian ini didasari adanya tiga aliran besar mengenai cadar, yaitu aliran yang mengatakan wajib, sunnah dan mubah. Sebagian masyarakat ada yang menganggap sebagai teroris dan ada juga masyarakat lain yang menganggap cadar sebagai tren saja. Al-Qur’an memerintahkan para muslimah agar berhijab dengan mengenakan kerudung yang dapat menutupi kepala dan dada mereka, namun ada yang berbeda pendapat mengenai ayat tersebut. Lubuk Lintah adalah daerah yang berada di kecamatan Kuranji di Sumatera Barat, Padang. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pendapat para ulama klasik-kontemporer mengenai surat al-ahzab ayat 59 dan menganalisis pandangan masyarakat mengenai cadar dan jilbab di Lubuk Lintah Sumatera Barat. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan tafsir-etnografi. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan penafsiran ulama klasik dan kontemporer mengenai makna surah al-ahzab ayat 59, ada yang berpendapat bahwa ayat tersebut mengenai perintah cadar, dan ada yang berpendapat bahwa ayat tersebut mengenai perintah menutup aurat yakni tentang hijab. Adapun pandangan masyarakat Sumatera Barat mengenai cadar dan jilbab, sebagian dari mereka bisa menerima eksistensi wanita bercadar, dan ada beberapa kelompok masyarakat yang belum bisa menerima perempuan yang memakai cadar, dikarenakan mereka yang bercadar menutup diri mereka dari masyarakat dan enggan bertegur sapa dengan lingkungan sosial.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Al-Qurthubi, 1998, al-jami’a li ahkam al-Qur’an, ( Beirut : Dar’ulim Al-Qur’an)
Abi Abdillah Muhammad Bin Ahmad Al-Anshori Al-Qurtuby,1967, Al-Jami’ Alahkam Al-Qur’an , Juz XIV, ( Kairo : Dal Al-Katib Al’rabi Al-Thaba’ah Wa Nasyr)
Asmadi, Alsa, 2003, Pendekatan Kuantitaif Kualitatif Serta Kombinasinya Dalam Penelitian Psikologi, (Yogyakarta : Pustaka Belajar)
Abdul Karim, syeikh, pemakaian cadar dalam perspektif musaffirin da fuqaha’, al-mu’ashirah vol 6 no.1januari 2019
Abu Al-A’la Al- Maududi , 1964, Al- Hijab, ( Damaskus : Dar Al-Fikr Bi Damasyq)
Dadan, Rusmana, Metode Penelitian Al-Qur’an & Tafsir ( Bandung: Pustaka Seta, 2015 )
Departemen pendidikan nasional, 2007, Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga, ( Jakarta: balai pustaka)
Farzaneh, Milani, 1992, Veils And Word : The Emerging Voices Of Iranian Women Writer, (New York : Syracuse University)
Faraj ‘Ali Al-Sayyid ‘Anbar,2008, Muhadarat Fi Al- Ahwal Al-Shakhsiyah, ( Kairo : Jamiah Al-Azhar Kulliyah Al-Dirasat Al-Islamiyah Wa Al-‘Arabiah )
http:// muslim.or.id/6207 tentang hukum memakai cadar dalam dalam pandangan 4 mazhab, diakses pada tanggal 17 april 2021
Haidir, Rahman, 2017, Cadar Perspektif Musafir, Interpretasi Musafir Salaf Hingga Muta’abirin Terhadap Ayat 59 Surat Al-Ahzab, Diya Afkar, Vol.5 No.1
Husein, Usman, 1996, Metode Penelitian Sosial, Jakarta : Bumi Aksara
Hasil wawancara dengan informan pada tanggal 17 april 2021, pada jam 15.10
Hasan , Al-Audha, 2000, Al-Mar’ah Al Arabiyah Fi’al-Din Wa Mujtama’, (Bairut : Al-Ahaly)
Ika Yupita Sari, 2019, SKRIPSI : Budaya jilbab mahasiswi Ushuluddindan Studi Agama Uin Raden Intan Lampung, Kajian Living Qur’an, Bandar Lampung
Imam, Asy-Syafi’i , Al-Umm, 2009, Juz 1, ( Beirut: Dar Al-Fikr)
Ibnu Hajar, Al-haitami, Tuhfah Al-Muhtaj, Juz II, ( Mesir : Muthaba’ah Musthafa Muhammad,tt)
Jalaluddin Muhammad Bin Ahmad Al-Mahalli, 1981, Tafsir Al-Qur’an Al-‘Adhim, (Beirut: Dal Al-Fikr)
Koentajaraningrat, 1977, Metode-Metode Penelitian Masyarakat, ( Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama)
Lihat kata Jalabib dalam Q.S Al-Ahzab Ayat 59
Muhammad ,Mnasur, 2007, Living Qur’an Dalam Lintasan Sejarah Studi Al-Qur’an, Dalam Metodelogi Penelitian Living Qur’an Dan Hadist, Syahiron Syamsuddin, (ed) ( Yogyakarta : TH Press)
Mujahidin , 2019, Cadar : Antara Ajaran Agama Dan Budaya, JUSPI ( Jurnal Sejarah Peradaban Islam), Vol 3 No1
M. Mansyur, Metodologi Penelitian Living Qur’an Dan Hadis (Yogyakarta: Teras, 2007)
M. Quraish, Shihab, 2002, Tafsir Al-Misbah, Vol.II , ( Jakarta : Lentera Hati)
Myhammad Ali Ash-Shabuni, shafwah at-Tafsir, jilid II, ( Mekkah al-Mukarramah :Dar ash-Shabuni, tt)
Muhammad, Mansur, Living Qur’an Dalam Lintasan Sejarah Studi Al-Qur’an , Dalam Metodologi Penelitian Living Qur’an Dan Hadist, Syahiron Syamsudin (ed) ( Yogyakarta : TH press)
Muthahari,1990, gaya hidup wanita isalam, ter, agus effendi , alwiyah Abdurrahman, ( bandung , mizan),
Muh. Sudirman, 2019, Cadar Bagi Wanita Muslimah ( Suat Kajian Perspektif Sejarah), Dictum: Junal Syari’ah Dan Hokum, Nol 17 No.1
Murthada, muthadari,1990, Gaya Hidup Wanita Islam, ter. Agus Effendi, Alwiyah Abdurrahman, (Bandung, Mizan)
M. Quraih, Shihab, 2004, jilbab pakian wanita muslimah , (Jakarta : Lentera Hati)
Nawal Ika Susanti, Nurul Inayah , Eksistensi Cadar ditengah jilbab santri, (Jurnal Darussalam : jurnal pendidikan, komunikasi dan pemikiran pendidikan islam), Vol XI, No 1
Ratna, wijayanti, Cakrawala : jurnal studi islam, vol XII, NO.2, 2017
Sahiron, Samsuddin, Metodologi Penelitian Living Qur’an Dan Hadis , (Yogyakarta: Th Press, 2007)
Samihah , Badriyah , 2017, Yuk Sempurnakan Hijab, (Surakarta:PQS Publishing)
Risalatil ,Falihah, 2020, Cadar Dan Resepsi Al-Qur’an Pada Mahasiswi Iain Madura : Analisis Pada Suarah Al-Ahzab Ayat 59 Dan Surah An-nur Ayat 31 Dalam Kitab Tafsir Al-Zhar, Relevatia : Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir Vol.1 No.2
Wahbah, Az-Zuhaili, 2007, Ensiklopedia Al-Qur’an, ( Jakarta : Gema Insani Press)
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/sb.v18i1.12884
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Published by:
Center for Research and Community Development
Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Jl. H. R. Soebrantas KM 15,5 ,Tuah Madani, Tampan,
Pekanbaru, Riau 28293
Indexed By: