Identifikasi Risiko Kerja Dengan Metode QEC Pada Produksi Pasteurized Crabmeat

Abstract

PT. X merupakan industri yang bergerak di bidang pengolahan kepiting rajungan (potunus pelagicus) menjadi produk Pasteurized Crab Meat. Hampir seluruh aktivitas dalam proses produksinya menggunakan tenaga manusia dalam MMH (Manual Material Handling) seperti mengangkat, menurunkan, mendorong, menarik, dan membawa suatu objek. MMH ternyata dapat mengakibatkan tingkat kecelakaan kerja yang tinggi dan kelelahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi risiko kerja yang disebabkan oleh waktu kerja yang tidak seimbang dengan waktu istirahat dan sikap kerja berdiri selama proses produksi yang banyak dikeluhkan oleh pekerja dengan menggunakan metode QEC (Quick Exposure Check) dengan jumlah sampel sebanyak 276 pekerja. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa terdapat 3 stasiun kerja dengan rekomendasi berdasarkan action level 4 dengan persentase hasil exposure level > 70% adalah perlu penelitian lebih lanjut dan dilakukan perubahan.  Sedangkan 8 stasiun kerja lainnya mendapatkan rekomendasi berdasarkan action level 3 dengan persentase hasil exposure level  51 hingga 70% adalah perlu penelitian lebih lanjut dan dilakukan perubahan.

Kata kunci: Risiko Kerja, Ergonomi, QEC