Analisis Manajemen Risiko Keamanan Sistem BMKGSoft Menggunakan Metode OCTAVE-S
Abstract
Stasiun Klimatologi Kelas IV Kampar telah menerapkan sebuah sistem informasi pengolahan database untuk mendukung operasioanal instansi yaitu sistem BMKGSoft. Sistem ini berfungsi menyediakan data yang valid, cepat, dan mudah untuk diakses. Namun selama diterapkannya sistem tersebut pernah terjadi ancaman yang memberikan dampak bagi instansi yang beresiko terhadap kehilangan data, kesalahan dalam input, maupun system error. Untuk mengatasi berulangnya permasalahan tersebut, perlu dilakukan analisis risiko ancaman. Adapun Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode OCTAVE-S. Metode ini memberikan solusi bagi pihak manajemen untuk mengatasi ancaman keamanan sistem informasi. Hasil dari analisis risiko menghasilkan bahwa terdapat 8 praktek keamanan yang berada pada status stoplight Red yaitu Pengendalian Akses Fisik, Sistem dan Manajemen Jaringan, Pemantauan dan Audit Keamanan TI, Pengesahan dan Otorisasi, Manajemen Kerentanan, Enkripsi, Perancangan dan Arsitektur Keamanan, Manajemen Insiden. Dari hasil tersebut pihak instansi perlu meninjau ulang terkait praktek keamanan untuk mencegah terjadinya risiko baru yang berdampak pada keberlangsungan bisnis instansi.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.24014/rmsi.v8i1.14334
Refbacks
- There are currently no refbacks.