Pengaruh Bimbingan Kelompok dengan Teknik Self Instructions Terhadap Peningkatan Konsep Diri Siswa
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bimbingan kelompok dengan teknik self instructions untuk meningkatkan konsep diri siswa, dan untuk mengetahui perbedaan konsep diri siswa sebelum dan sesudah diberikan bimbingan kelompok dengan teknik self instructions. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 12 Pekanbaru, subjek penelitian ini adalah siswa kelas x berjumlah 17 orang yang memiliki konsep diri rendah atau negatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan menggunakan pendekatan Quasy Experiment With Pretest-Posttest Design Control Group. Pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data dalam penelitian ini bersifat kuantitatif menggunakan teknik uji statistik deskriptif, uji Wilcoxon dan Rank Spearmans. Hasil penelitian sebelum diberikan bimbingan kelompok dengan teknik self instructions konsep diri siswa berada pada kategori rendah, setelah diberikan bimbingan kelompok dengan teknik self instructions konsep diri siswa sebagian besar berada pada kategori tinggi. Terdapat pengaruh yang signifikan konsep diri siswa setelah diberikan bimbingan kelompok dengan teknik self instructions dibuktikan dengan hasil post-test siswa yang meningkat.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alwi, Said. (2021). Perilaku Bullying Di Kalangan Santri Dayah Terpadu Kota Lhokseumawe. Medan: Pusdikra Mitra Jaya.
Ardiyanta, N., Latif, S., & Zulkifli, R. R. (2014). Meningkatkan Konsep Diri Positif Siswa Dengan Menggunakan Layanan Bimbingan Kelompok. ALIBKIN (Jurnal Bimbingan Konseling), 3(2).
Cormier, S. & Nurius, S.P. (2003). Interviewing and Change Strategises for Helper. SA: Brooks/Cole.
Desmita.2012.Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Durrotunnisa, D., & Sari, T. D. (2022). Bimbingan Kelompok Teknik Modeling Simbolik Untuk Meningkatkan Konsep Diri Siswa. Jurnal Basicedu, 6(4), 6841-6850.
Edi, I. (2013).Efektivitas Teknik Bimbingan Kelompok Untuk Meningkatkan Konsep Diri Remaja.(2013). Jurnal Bimbingan dan Konseling Psikopedagogia, 2.
Maharani, L., & Ningsih, T. (2015). Layanan konseling kelompok tekhnik assertive training Dalam menangani konsep diri negatif pada peserta didik. Konseli: Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal), 2(1), 23-28.
Marista, W., Ferdiansyah, M., & Nurlela, N. (2021). Pengaruh Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Diskusi Dalam Meningkatkan Konsep Diri Positif Siswa. Syifaul Qulub: Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islam, 2(2), 65-72.
Pramita S. (2015). Hubungan antara konsep diri fisik dan kecenderungan kecemasan sosial pada remaja awal. Universitas Erlangga.
Saam, Z dan Sri W.2017.Psikologi Keperawatan.Depok: Raja Grafindo Persada
Safitri, I., Supardi, S., & Ajie, G. R. (2019). Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Psikodrama Terhadap Konsep Diri Siswa Kelas XI SMA Negeri 2 Pemalang. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 14(2), 36-44.
Saraswatia, G. K., Zulpahiyana, Z., & Arifah, S. (2015). Faktor-faktor yang mempengaruhi konsep diri remaja di SMPN 13 Yogyakarta. JNKI (Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia)(Indonesian Journal of Nursing and Midwifery), 3(1), 33-38.
Sari, Nina P, et al. (2019). Layanan Konseling Kelompok Untuk Meningkatkan Kemampuan Public Speaking Bagi Konseli/Siswa SMK.Sleman: Deepublish
Widiarti, P. W. (2017). KonsepDiri (Self Concept) Dan Komunikasi Interpersonal Dalam Pendampingan Pada Siswa Smp Se Kota Yogyakarta. Informasi, 47(1), 135.
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/jete.v3i2.20412
Refbacks
- There are currently no refbacks.
INDEXED BY:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.