Pemikiran Pendidikan Islam K.H. Hasyim Asy’ari

Ana Citra Anisa, Muhammad Ismail, Abubakar Abubakar, Akhyar Hamzah

Abstract


Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Pemikiran Pendidikan Islam K.H. Hasyim Asy’ari. Metode  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  metode  kualitatif dengan  kajian  dokumen atau yang dikenal dengan penelitian study literature, dengan cara menelaah jurnal, buku, laporan penelitan, majalah dan literatur lainnya yang sesuai dengan pembahasan yang dikaji  dalam  penelitian ini. Dalam  pengumpulan  data  kajian study literature, penulis melakukan; Pertama, melalui kajian kepustakaan yang sesuai dengan bahan yang diteliti. Kedua, setelah data diperoleh, maka penulis menganalisis data-data tersebut sesuai dengan pemahaman penulis dalam melakukan kajian ini. Adapun Hasil penelitian ini yaitu Dari pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan beberapa hal. Pertama, pemikiran pendidikan KH. Hasyim Asy’ari mengarahkan manusia pada derajat kemanusiannya yang disesuaikan dengan bakat, kemampuan dan potensi yang dimilikinya. Proses ini akan menuju pada kesadaran manusia akan hak dan kewajibannya sebagai makhluk yang diciptakan, hal ini menjadi cikal bakal pendidikan karakter. Kedua, pendidikan pesantren bukan hanya mengajarkan tentang ilmu agama (hadist, ushul fiqh, fiqh dan sebagainya), melainkan harus pula memasukan pengetahuan/ilmu umum ke dalam kurikulumnya sebagai bentuk responsif kebutuhan manusia di zamannya. Karena pada hakikatnya, seorang khalifah dituntut untuk memahami masyarakat secara penuh. Ketiga, dengan memasukkan pengetahuan umum di pesantren maka tidak menutup kemungkinan seluruh elemen yang mengitarinya juga demikian. Dari apek tenaga pengajar dapat mendatangkan dari luar, sarana dan prasarana juga dapat ditopang dengan peralatan teknologi, murid-murid dapat didatangkan dari segala penjuru dan pembentukan lembaga juga dengan model bangunan modern. Keempat, pendidikan karakter harus dilakukan oleh semua pihak, murid, guru, lembaga, lingkungan dan keluarganya. Keempat, lahirnya pemikiran pendidikan KH. Hasyim Asy’ari ini dilatar belakangi oleh beberapa kondisi sosial yang mempengaruhi, antara lain kondisi sosial politik, kondisi sosial keagamaan, dan kondisi sosial pendidikan, sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya

Full Text:

PDF

References


Anm, A. N. M. (2021). K Konsep Pendidikan Madrasah di dalam Pesantren (Studi Pemikiran KH. Hasyim Asy’ari). As-Salam: Jurnal Studi Hukum Islam & Pendidikan, 10(02), 1-19.

Hakam, A. (2014). KH. Hasyim Asy’ari dan Urgensi Riyâdah dalam Tasawuf Akhlâqî. Teosofi: Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam, 4(1), 151.

Hanani, N. (2019). Telaah Pemikiran KH. Hasyim Asy’ari tentang Pendidikan Pesantren dan Relevansinya dengan Pendidikan Modern. Prosiding Nasional, 2, 37-54.

Khuluq, L. (2000). Hasyim Asy’ari, Religious Thought and Political Activities, (1871-1947). Jakarta: Logos Wacana Ilmu.

Krisdiyanto, G., Muflikha, M., Sahara, E. E., & Mahfud, C. (2019). Sistem Pendidikan Pesantren dan Tantangan Modernitas. Tarbawi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 15(1), 11-21.

Muhakamurrohman, A. (2014). Pesantren: Santri, kiai, dan tradisi. IBDA: Jurnal Kajian Islam Dan Budaya, 12(2), 109-118.

N, Mustaqim, I. (2019). Etika belajar dalam kitab Adabul Alim Wal Muta’alim karya KH Hasyim Asy’ari. http://eprints.walisongo.ac.id/10485/

Nizar, M. C. (2017). Pemikiran KH. Hasyim Asy’ari tentang Persatuan. Endogami: Jurnal Ilmiah Kajian Antropologi, 1(1), 63-74.

Tobroni. (2018). Memperbincangkan Pemikiran Pendidikan Islam. Jakarta: Alfabeta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Dipublikasikan oleh:

Pascasarjana Universitas Islam Negeri  Sultan Syarif Kasim Riau
Jl. KH. Ahmad Dahlan No.94, Kp. Melayu, Kec. Sukajadi
Kota Pekanbaru, Riau 28122
email: an-nur@uin-suska.ac.id
 
Diindeks oleh:
 
 
Lisensi Creative Commons
Jurnal An-Nur disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.