DINAMIKA PEMAHAMAN ULAMA TENTANG HADIS DAJJAL (Dari Interpretasi Tekstual Ke Interpretasi Kontekstual)

Pipin Armita, Jani Arni

Abstract


Artikel ini bermaksud menggambarkan figur Dajjal yang disebutkan di beberapa hadis dalam kutub al-sittah dan menjelaskan bagaimana interpretasi tekstual dan kontekstual tentang hadis-hadis yang berbicara tentang masa lalu. Dalam beberapa hadis, Dajjal itu digambarkan sebagai fitnah besar yang Allah datang pada akhir masa, tetapi dia juga merupakan simbol dari wahyu yang akan datang. Dengan demikian manusia mengetahui bagaimana ciri-ciri akhir zaman, dan mengetahui tanda-tanda kedatangannya adalah suatu hal yang penting. Pada artikel ini penulis akan menjelaskan dan melakukan pelacakan terhadap hadis yang membahas secara spesifik tentang figur Dajjal secara tematik dengan metode deskriptif-analitis; dengan melakukan pelacakan tentang tradisi, takhrij al-hadis, analisis sanad, analisis muru’ah, syarah hadis secara tekstual dan kontekstual sebagai objek dari analisis yang dilakukan oleh penulis. Berdasarkan analisa penulis ada beberapa periwayat dari jalur Bukhari, terdapat wahyu dari Allah yang mengatakan Dajjal adalah seseorang yang gemuk bertubuh kemerahan, rambut keriting, salah satu matanya buta dan matanya seperti buah anggur yang matang (tidak bercahaya). Pemahaman secara tekstual tentang figur Dajjal itu adalah sesuai dengan apa yang digambarkan oleh hadis. Secara kontekstual, para ulama memahami kharakteristik seperti mata yang disebut dalam hadis merupakan sebuah simbol/metafora untuk menjelaskan kontrol terhadap apa yang terjadi hari ini, dan sebagai sebuah konspirasi untuk menguasai dunia, dan sebagai sebuah yang terkait dengan budaya Barat dan Yahudi yang penuh tipu daya, pemimpin yang salah, dan pemikiran yang cenderung duniawi

Keywords


Dajjal; Hadis; Tekstual; dan Kontekstual

Full Text:

PDF

References


Al-Jazary, Abu Sa’adaat Al-Mubarak Ibn Muhammad, An-Nihayatu Fii Ghariib Al-Hadist Wa Al-Atsar, Beirut: Al-Maktabah Al-Ilmiyah, 1979.

Ahmad, Abu Abdullah Bin Hanbal Bin Hilal Bin Asad Al-Syaibani, Musnad Imam Ahmad Bin Hanbal, Mesir; Muassasah Al-Qurthuba, tth.

Ahmad, Zainal Abidin, Bukhari Pemuncak Ilmu Hadis,Jakarta: Bulan Bintang, 1975.

Al-Abadi, Abu Thayyib Muhammad Syamsul Haq Al-Azhim, Aunul Ma’bud Syarah Sunan Abi Daud

Al-Adnani, Abu Fatiah, Kita Berada Di Akhir Zaman, Surakarta: Granada Mediatama, 2009.

Al-Asqalany, Ahmad Bin Ali Bin Hajar Abu Fadhl, Tahzibu At-Tahzib, Beirut: Daar Al-Fikr, 1984.

Al-Astqalany, Ibn Hajar, Tahzibu At-Tahzib, Mauqi’ Yas’ub

Al-Azdy, Sulaiman Bin Al-Asy’ats Abu Daud As-Sijistany, Sunan Abi Daud, Mesir: Daar Al-Fikr, tth.

Al-Bisty, Muhamad Bin Hibban Ibn Ahmad Abu Hatim Al-Tamimy, Shoheh Ibn Hibban Bi Tartibi Ibn Balban, Beirut: Muasasah Al-Risalah, 1993

Al-Bukhari, Muhammad Bin Ismail Abu Abdullah, Al-Jami’u Al-Shahih, (Beirut: Daar Ibn Katsir, 1987).

Al-Ghafiliy, Abdullah bin Sulaiman, Asyrathu As-Sa’ah, Arab Saudi: Wizaratu Asy-Syuun Al-Islamiyah Wa Al-Auqaaf Wa Da’wah Wa Al-Irsyad, 1422 H.

Al-Mishry, Muhammad Bin Mukrim Bin Manzur Al-Afriqy, Lisaan Al-‘Arab, Beirut: Daar Shaadir, tth.

Al-Mizzi, Jamaluddin Abi Hujjaj Yusuf, Tahzibu Al-Kamal, tt: Mauqi’ Yas’ub, tth

Al-Mizzy, Yusuf Bin Az-Zaky Abdur Rahman Abu Al-Hajjaj, Tahzibu Al-Kamal, Beirut: Muassasah Ar-Risalah, 1980.

Al-Sulami, Muhamad Bin Isa Abu Isa Al-Tirmizi, Sunan At-Tirmizi, Beirut: Daar Ihyau Turats Al-Araby, tth.

Al-Wabil, Yusuf, Yaumul Qiyamah Tanda-Tanda Dan Gambaran Hari Kiamat Berdasarkan Sumber-Sumber Yang Otentik, Terj. As’ad Yasin Dan Zaini Munir Fadholi, Jakarta: Qisthi Press, 2006.

Al-Zawiy, At-Thahir Ahmad, Tartiibu Al-Qamus Al-Muhit‘Ala Thariqati Al-Mishbah Al-Munir Wa Al-Asasu Al-Balaghah, Riyadh: Daar Alam Al-Kutub, 1996.

As-Silbi, Muthofa Abu Nasr, Shahih Tanda-Tanda Kiamat Dan Kehidupan Sesudahnya, Terj. Ali Murtadho, Jakarta: Pustaka Azzam, 2011.

Farid, Ahmad, Min A’lam As-Salaf, Terj. Masturi Ilham, 60 Biografi Ulama Salaf, Jakarta: Pustaka Al-Kutsar, 2008.

Ismail, M. Syuhudi, Metodologi Penelitian Hadis Nabi, (Jakarta: Bulan Bintang, 1992

Muhammad Bin Ahmad Bin Ustman Az-Zahaby, Siyaru A’lamu Al-Nubala,Tt: Tp, Th.

Muhammad, Abu Abdullah Bin Hanbal, Musnad Ahmad Bin Hanbal,Mesir: Mauqi’ Wizaratul Auqaf Al-Mishriyah, tth.

Muslim, Abu Al-Husein Bin Al-Hajjaj Bin Muslim Al-Qusyairi An-Naisabury, Shoheh Muslim, Beirut: Daar Al-Jiil Beirut, tth.

Muslim, Abu Al-Husein Bin Al-Hajjaj Bin Muslim Al-Qusyairi Al-Naisabury, Al-Jami’u Al-Shahih,Beirut: Daar Ihya At-Turats Al-Araby, tth.

Sunbulah, Umi, Kritik Hadis: Pendekatan Historis Metodologis, Malang: Uin Malang Press, 2008.

Suryadi Dan Muhamad Al-Fatih Suryadilaga, Metodologi Penelitian Hadis, Yogyakarta:TH-Press, 2009.

Tasmara, Toto, Dajjal Dan Symbol Setan, (Jakarta: Gema Insani, 2001).

Jurnal Ilmiah dan lain-lain:

Maryam Bakhtyar, Juni 2014, “Adaptation and Comparison of Dajjal (antichrist) in Islam with in Christianity”, Journal of Islamic Studies and Culture, Volume 2, No. 2.

Zeki Saritoprak, April 2003, “The Legend Of Dajjal (Antichrist); The Personification Of Evil In Islamic Tradition”, The Muslim World, Volume 93

Kompasiana.Com. di akses tanggal 15 Maret 2016.

http://media.isnet.org/islam/mengapa/asad/html. Diakses tanggal 15 maret 2016




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/jush.v25i2.2398

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


  Jurnal Ushuluddin Indexed By:

     

Alamat Redaksi:

 Whatsapp (Direct Chat)

Fakultas Ushuluddin UIN SUSKA Riau Jl. H.R. Soebrantas KM. 15,5 Panam – Pekanbaru

 E-mail: jurnal.ushuluddin@uin-suska.ac.id

ejournal: http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/ushuludin



Lisensi Creative Commons
Jurnal Ushuluddin is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

View My Stats