Analisis Kesulitan Belajar Siswa Kelas Awal Sekolah Dasar Alumni PAUD dan Non-PAUD
Abstract
ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan belajar siswa kelas awal sekolah dasar alumni PAUD dan Non PAUD. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologis untuk memperoleh pemahaman tentang kesulitan belajar siswa di kelas awal.. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan interaktif model dengan langkah-langkah analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data yang digunakan adalah teknik credibility (derajat kepercayaan) yakni, triangulasi member check. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, siswa yang mengalami kesulitan belajar terdapat di seluruh kelas awal (kelas 1, 2 dan 3) sekolah dasar negeri 92 kendari, yang diidentifikasi berasal dari alumni PAUD dan Non PAUD; kedua, bentuk-bentuk kesulitan kesulitan belajar siswa kelas awal antara lain nilai belajar yang tidak tuntas, kurang konsentrasi saat pembelajaran sehingga tugas-tugas pembelajaran tidak dikerjakan, kurang memahami perintah atau arahan guru dan soal ulangan tidak terjawab seluruhnya.
Kata Kunci: Kesulitan Belajar Siswa, PAUD
ABSTRACT. This study aims to describe the learning difficulties of early grade students of primary school alumni of early childhood education and non-early childhood education. Researchers used a qualitative approach with phenomenological methods to gain an understanding of students' learning difficulties in the early grades. The data collection techniques used were interviews and documentation. The data collected was then analyzed using an interactive model with data analysis steps, namely data reduction, data presentation, drawing conclusions and verification. The data validity checking technique used is the credibility technique, namely, member check triangulation. The results showed that first, students who experienced learning difficulties were found in all initial classes (grades 1, 2 and 3) of 92 Kendari public elementary schools, which were identified as coming from alumni of PAUD and Non PAUD; Second, the forms of learning difficulties for early grade students include incomplete learning scores, lack of concentration during learning so that learning tasks are not done, lack of understanding of teacher orders or directions and test questions are not answered entirely.
Keyword: Student Learning Difficulties, Early Childhood EducationFull Text:
PDFReferences
Azis, M., & Adila, N. S. 2020. Analisis Kesulitan Belajar Membaca dan Menulis Permulaan PAUD di Kelompok Bermain Fun Islamic School. Al Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 2(2), 100–112.
Budyartati, S. 2016. Tes Kognitif Diagnostik untuk Mendeteksi Kesulitan Belajar Siswa Sekolah Dasar. Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran, 1(1), 40–50.
Creswell, J. W. 2015. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dalyono. 2012. Psikologi Pendidikan. Bandung: Rineka Cipta.
Deliviana, E. 2017. Mempersiapkan anak masuk sekolah dasar 10.2 (2017): 119-133. Jurnal Dinamika Pendidikan, 10(2), 119–133.
Djamarah, S. B. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamalik, O. 2014. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hewi, L. 2015. Kemandirian Usia Dini di Suku Bajo. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 9(1), 75–92.
Hewi, L. 2020. Pengembangan Literasi Anak Melalui Permainan Dadu Literasi Di TK AL-AQSHO Konawe Selatan. Thufula: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Atfal, 8(1), 112–124.
Idris, R. 2017. Mengatasi kesulitan belajar dengan pendekatan psikologi kognitif. Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, 12(2), 152–172.
Izzaty, R. E., Ayriza, Y., & Setiawati, F. A. 2017. Prediktor Prestasi Belajar Siswa Kelas 1 Sekolah Dasar. Jurnal Psikologi, 44(2), 153–164.
Maghfiroh, Fitriyani, Sholikhah, Hani Atus dan Sofyan, F. A. 2019. Upaya Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Membaca Siswa. JIP (Jurnal Ilmiah PGMI), 5(1), 95–105.
Moleong, L. J. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revi). Bandung: Remaja Rosdakarya.
Pratiwi, Anggita Indah dan Mariyana, R. 2014. Profil Keterampilan Sosial Pada Anak Kelas 1 SD Antara Yang Pernah Mengikuti PAUD dengan yang Tidak Mengikuti PAUD. Edusentris Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Pengajaran, 1(3), 238–246.
Rohmani, N. 2021. Analisis Angka Partisipasi Kasar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Seluruh Indonesia. Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 625–632.
Septiani, Rizki, Widyaningsih, Susana dan Iqomh, M. K. B. 2016. Tingkat Perkembangan Anak Pra Sekolah Usia 3-5 Tahun yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Keperawatan Jiwa, 4(2), 114–125.
Sudarmo, Muh. Nur Priyo dan Mariyati, L. I. 2017. Kemampuan Problem Solving dengan Kesiapan Masuk Sekolah Dasar. Psikologia (Jurnal Psikologi), 2(1), 38–51.
Winarni, D. S. 2017. Analisis Kesulitan Guru Paud dalam Membelajarakan IPA pada Anak Usia Dini. EduSains: Jurnal Pendidikan Sains & Matematika, 5(1), 12–22.
Yusuf, S. 2011. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: Remaja Rosdakarya.
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/kjiece.v5i1.12727
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood Education
Diterbitkan oleh:
Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Suska Riau
Jalan HR. Soebrantas KM 15,5, Simpang Baru, Tampan, Pekanbaru - Riau
email: jcie.piaud@uin-suska.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.