HUBUNGAN TERPAAN BERITA KRIMINAL DI TELEVISI TERHADAP KECEMASAN ORANG TUA DI KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU
Abstract
Saat ini banyaknya stasiun televisi yang menyampaikan informasi atau berita kriminal yang terjadi
dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Dengan banyaknya stasiun televisi yang menayangkan berita
kriminal dan banyaknya intensitas tontonan khalayak tentunya membuat khalayak khususnya orang
tua berkeyakinan bahwa lingkungan disekitarnya tidak aman seperti penjelasan teori yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu teori analisis kultivasi dan efek komunikasi massa, dimana terpaan media
mengenai kekerasan dapat menimbulkan kecemasan. Oleh karena itu, Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui adanya hubungan signifikan antara terpaan berita kriminal di televisi terhadap kecemasan
orang tua di Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru. Adapun desain
penelitian menggunakan metodologi kuantitatif dan termasuk dalam metode riset survei yang bersifat
eksplanatif asosiatif karna mencari keeratan hubungan dari kedua variabel. Teknik pengumpulan data
didapat dari observasi, penyebaran angket dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data penelitian ini
menggunakan teknik analisis korelasi untuk mengetahui derajat hubungan antara variabel X dan Y.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan antara terpaan berita kriminal di televisi
terhadap kecemasan orang tua dengan nilai korelasi r sebesar 0,436 yang berarti hubungan tersebut
cukup kuat. Hal ini menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variabel tersebut.
Hasil penelitian selanjutnya menunjukkan 19 % faktor tontonan berita kriminal di televisi secara
kontinu berkontribusi menimbulkan kecemasan orang tua terhadap anak dan keluarga mereka.
Full Text:
PDFReferences
Adinda Sekar Cinantya dalam “Hubungan Terpaan Berita Kekerasan Seksual Pada Anak di Televisi
dan Tingkat Kecemasan Orang Tua dengan Intensitas Komunikasi Orang Tua dan
Anak”.https://media.neliti.com/media/publications/186413-ID-hubungan-terpaan-beritakekerasan-seksua.pdf (diakses 06 januari 2018).
Atkinson dan Hilgrad. Terj. Nurdjanah Taufik dan Rukmini Berhana. Pengantar Psikologi Jilid 1
Edisi ke Delapan. Jakarta: Erlangga,2004.
Barus, Sedia Willing.Jurnalistik, Petunjuk Teknis Menulis Berita.Jakarta: Erlangga,2010.
Bungin, Burhan. Sosiologi Komunikasi: Teori, Paradigma dan DiskursusTeknologi Komunikasi di
Masyarakat. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.2006.
Ghufron, M. Nur dan Rini Risnawita. S. Teori – teori Psikologi. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media,2016.
Halim, Nurdin Abd. Media dan Perubahan Sosial Pengukuhan Nilai dan Identitas Remaja.Pekanbaru:
Suska Press.2010.
Nevid, Jeffrey s. Spencer A. Rathus, Beverly Greene.Terj. Tim Fakultas Psikologi Universitas
Indonesia. Psikologi Abnormal. Jakarta: Erlangga,2003.
Nurudin.Pengantar Komunikasi Massa.Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,2007.
Rachman, Abdul.Dasar-dasar Penyiaran. Pekanbaru: Unri Press,2008.
Sarwono, Sarlito Wirawan.Pengantar Psikologi Umum.Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,2010.
Wisnu Haruman dalam Skripsi Sarjana “Pengaruh Terapi Musik Klasik Terhadap penurunan
kecemasan atlet sebelum menghadapi pertandingan”. (Bandung: Universitas Pendidikan
Indonesia, 2013), 34.http://repository.upi.edu/3419/ (diakses 06 Januari 2018)
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/jrmdk.v1i1.6901
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial Office:
2nd Floor, Building of Da'wah and Communication Faculty, UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Jl. HR Soebrantas Km 15, Simpangbaru, Tampan, Pekanbaru
Email : jrmdk@uin-suska.ac.id