Analisis Ungkapan Tradisional Melayu Jambi: Kajian Hermeneutik
Abstract
Abstrak
Sebagai bagian dari kebudayaan, ungkapan tradisional menarik untuk dikaji. Ungkapan tradisional sebagai khazanah tak benda mengandung nilai, makna, dan seni berbahasa masyarakat melayu Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi, mendokumentasi, mendeskripsi, dan menganalisis bentuk, jenis-jenis, fungsi, dan makna Ungkapan Tradisional Melayu Jambi: Kajian Hermeneutik. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data berupa ungkapan tradisional melayu Jambi . Data penelitian ini adalah pepatah, petitih, kias, peribahasa dalam bahasa Melayu Jambi. Hasil penelitian disimpulkan bahwa beberapa data ungkapan tradisional melayu Jambi, baik berupa peribahasa, pepatah, maupun perumpamaan. Masyarakat Melayu Jambi pada umumnya dalam bertutur bersifat tidak terbuka, sehingga mereka menggunakan kiasan-kiasan untuk menyampaikan pesan dalam tuturan tersebut. Ungkapan tradisional Melayu Jambi mempunyai fungsi dalam kehidupan bersosial dimasyarakat. Fungsi tersebut adalah: Sebagai sarana edukasi masyarakat, Sebagai nasehat, dan Sebagai khazanah budaya tradisi lisan. Implikasi teoritis dalam penggunaan metode yang tepat dapat menghasilkan analisis data yang akurat. Secara praktis hasil kajian ini dapat diimplikasikan sebagai rujukan, dan pembanding dari penelitian-penelitian selanjutnya yang mendalami kajian hermeneutik.
Kata Kunci: ungkapan, tradisional, melayu jambi, hermeneutic
Abstract
As part of culture, traditional expressions are interesting to study. Traditional expression as a treasure not object contains the value, meaning, and language arts Jambi Malay community. This research aims to inventory, document, describe, and analyze the shape, type, function and meaning of expressions Traditional Malay Jambi: Study hermeneutic. The method used is a qualitative descriptive method. Data source Jambi Malay traditional form of expression. This research data is the maxim, proverb, analogy, saying in Malay Jambi. The results conclude that the number of traditional Malay Jambi expression data, in the form of proverbs, sayings, or parables. Jambi Malay community in general in the converse is not open, so they use metaphors to convey the message in speeches. Jambi Malay traditional expression has a function in the life of the community socialization. These functions are: As a means of public education, As advice, and As a cultural treasure of oral tradition. Theoretical implications in the use of appropriate methods can result in accurate data analysis. In practice, the results of this study can be implied as a reference, and a comparison of further studies that delve into hermeneutic studies.
Keywords: expressions, traditional, Jambi Malay, hermeneutic
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afria, Rengki., Lijawahirinisa, Mailani Muadzimah. 2020. Variasi Fonologi dan Leksikal Dialek Merangin di Desa Bungotanjung, Kampunglimo, dan Sungaijering Kecamatan Pangkalanjambu. Sirok Bastra, 8(1), 77-88. https://doi.org/10.37671/sb.v8i1.197
Anshari, A. 2016. Hermeneutika Sebagai Teori dan Metode Interpretasi Makna Teks Sastra (Hermeneutics as Theory and Method of Interpretation of Literary Text Meaning). Sawerigading, 15(2), 187-192. doi:https://doi.org/10.26499/sawer.v15i2.54
Brunvand, Jan Harold. 1968. The study of American folklore: an introduction. New York: W.W. Norton & Co. Inc.
Danandjaja, James. 2002. Folklor Indonesia: Ilmu gossip, dongeng, dan lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti
Dundes, Alan. 1968. Oral literature. New York: Hounghton Miflin Company.
Endraswara, Endardi. 2008. Metodologi penelitian folklore: konsep, teori, dan aplikasi. Yogyakarta: Medpress.
Endraswara, Endardi. 2013. Folklore Nusantara: Hakikat, Bentuk, dan Fungsi. Jakarta: Ombak.
Jabrohim. 2012. Teori penelitian sastra. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Karim, Maizar. 2015. Menyelisik sastra melayu. Yogyakarta: Histokultura.
Kemdikbud. 2017. Undang-undang Pemajuan Kebudayaan Republik Indonesia. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kusmana, A., & Afria, R. 2018. Analisis Ungkapan Makian dalam Bahasa Kerinci: Studi Sosiolinguistik. Titian: Jurnal Ilmu Humaniora, 2(02), 173 -. https://doi.org/10.22437/titian.v2i02.6090
Mahsun. 2012. Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Moleong, L. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Rahima, Ade. 2017. Interpretasi Makna Simbolik Ungkapan Tradisional Seloko Hukum dan Adat Melayu Jambi. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi (JIUBHJ), 17(1), 250-267. http://ji.unbari.ac.id/index.php/ilmiah/article/view/240
Rustam, R. 2018. Peranan Ungkapan Tradisional dalam Membangun Tatanan Sosial dan Sistem Komunikasi Masyarakat Melayu Jambi. Pena : Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 5(2). https://doi.org/10.22437/pena.v6i1.4744
Satori, Djam’an dan Aan Komariah. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta
Sihwatik. 2017. Kajian Bentuk, Fungsi, dan Makna Ungkapan Tradisional Wacana Sorong Serah Aji K Rama di Kabupaten Lombok Barat dan Relevansinya dalam Pembelajaran Mulok di SMP. Retorika; Jurnal Ilmu Bahasa, 3(1), 93-103. http://ejournal.warmadewa.ac.id/index.php/jret
Simega, B. 2017, December 19. Hermeneutika Sebagai Interpretasi Makna Dalam Kajian Sastra. Jurnal Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, 2(1), 24-48. Retrieved from http://www.journals.ukitoraja.ac.id/index.php/jkip/article/view/152
Sumaryono. 1999. Hermeneutik: Sebuah Metode filsafat. Yogyakarta: Kanisius.
Wulandari, Sovia & hadiyanto, hadiyanto. 2018. Ungkapan Tradisional Masyarakat Kerinci: Kajian Bentuk Dan Telaah Makna. Titian: Jurnal Ilmu Humaniora, 2(02), 229 -. https://doi.org/10.22437/titian.v2i02.5802
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/sb.v17i2.10585
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Published by:
Center for Research and Community Development
Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Jl. H. R. Soebrantas KM 15,5 ,Tuah Madani, Tampan,
Pekanbaru, Riau 28293
Indexed By: