DINAMIKA SISTEM PENDAPATAN PETANI DAN PRODUKSI MINYAK NILAM

Dina Rahmayanti, Rika Ampuh Hadiguna, Santosa Santosa, Novizar Nazir

Abstract


Potensi daerah dapat diketahui dari besarnya pendapatan dan jumlah produksi dalam waktu tertentu. Berdasarkan wawancara yang dilakukan pada beberapa orang petani di Pasaman Barat keuntungan dan jumlah produksi minyak nilam yang dihasilkan memiliki kecenderungan berubah setiap waktu karena dipengaruhi oleh banyak faktor. Secara prinsip data pendapatan dan jumlah produksi minyak nilam di Pasaman Barat setiap tahun dapat dilihat melalui Badan Pusat Statistik (BPS), akan tetapi angka ini tidak memperlihatkan dinamika faktor yang mempengaruhi pendapatan dan produksi petani. Untuk itu perlu dibuat model matematis yang mampu meramalkan pendapatan dan jumlah produksi nilam dengan mempertimbangkan dinamika faktor-faktor setiap waktu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi minyak nilam di Pasaman Barat melalui jumlah produksi nilam ditangan pengumpul dalam rentang waktu tertentu dan rata-rata pendapatan petani nilam dalam rentang waktu tertentu dengan menggunakan model matematis. Pendekatan sistem dinamis digunakan untuk membangun model matematis yang mampu mengakomodir perubahan berbagai macam faktor. Data terdiri atas data primer dan data sekunder, data primer diperoleh melalui interview ke beberapa petani nilam, pedagang perantara dan pedagang pengumpul di Pasaman Barat, sementara data sekunder diperoleh melalui website BPS. Model disimulasikan dengan menggunakan software Powersim. Hasil simulasi jumlah produksi yang didapat diverifikasi dengan menghitung tingkat error antara hasil peramalan dan aktual. Nilai aktual diperoleh dari data BPS hasil produksi minyak nilam beberapa tahun terakhir. Dari hasil perhitungan didapat nilai error sebesar 28%, nilai ini cukup besar artinya sekitar 70% keakuratan hasil peramalan. Hasil simulasi menunjukkan jumlah produksi minyak nilam di Pasaman Barat berkisar 115.000 Kg/tahun, nilai ini cenderung berfluktuasi. Rata-rata keuntungan petani dalam satu bulan berkisar Rp 2.500.000 sampai Rp 3.000.000.


Full Text:

PDF

References


H. S. Kusuma and M. Mahfud. “Microwave hydrodistillation for extraction of essential oil from Pogostemon cablin Benth: Analysis and modelling of extraction kinetics”. Journal of Applied Research on Medicinal and Aromatic Plants. vol. Xxx, pp. xxx–xxx, 2016 .

H. S. Kusuma and M. Mahfud. “Comparison of conventional and microwave-assisted distillation of essential oil from Pogostemon cablin leaves: Analysis and modelling of heat and mass transfer”. Journal of Applied Research on Medicinal and Aromatic Plants vol. Xxx, pp xxx–xxx, 2016.

Z. Bey, et all. “Essential oils composition, antibacterial and antioxidant activities of hydrodistillated extract of Eucalyptus globulus fruits”. Industrial Crops and Products , vol 89, pp 167–175, 2016.

X. Chen. et all. “Effects of clove essential oil and eugenol on quality and browning control of fresh-cut lettuce”. Food Chemistry, vol. 214, pp. 432–439, 2017

A. B. Avci, R. R Giachinob. “Harvest stage effects on some yield and quality characteristics of lemon balm (Melissa officinalis L.)”. Industrial Crops and Products, vol. 88, pp. 23–27, 2016.

K. Mecherguia, et all. “Effect of harvest year on production, chemical composition and antioxidant activities of essential oil of oregano (Origanum vulgare subsp glandulosum (Desf.) Ietswaart) growing in North Africa”. Industrial Crops and Products, vol. 90, pp. 32–37, 2016.

G. Elguea-Culebras. “In vitro antifungal activity of residues from essential oil industry againstPenicillium verrucosum, a common contaminant of ripening cheeses”. Et all. LWT - Food Science and Technology, vol.73, pp. 226-232, 2016.

M. K. Swamy and U. R. Sinniah. “Patchouli (Pogostemon cablin Benth.): Botany, agrotechnology and biotechnological aspects”. Industrial Crops and Products, vol. 87, pp. 161–176, 2016.

A. Paul, et all. Rapid plant regeneration, analysis of genetic fidelity and essential aromatic oil content of micropropagated plants of Patchouli, Pogostemon cablin (Blanco) Benth.–An industrially important aromatic plant. Industrial Crops and Products, Vol.32, pp.366-374, November 2010.

M. K. Swamy and U. R. Sinniah. “Patchouli (Pogostemon cablin Benth.): Botany, agrotechnology and biotechnological aspects. Industrial Crops and Products, vol. 87, pp 161–176, 2016.

D. Wijaya. Perencanaan Produksi Menggunakan Teknik Simulasi Dinamis(Studi Kasus Pt.Agro Palindo Sakti Sumatera Selatan). Tugas Akhir. Fakultas Teknik Program Studi Teknik Industri. Universitas Bina Darma Palembang.

https://sumbar.bps.go.id/

Heizer, J. & Render, B. 2011. Operations Management. Tenth Edition. Pearson


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UIN SUSKA RIAU

Kampus Raja Ali Haji
Gedung Fakultas Sains & Teknologi UIN Suska Riau
Jl.H.R.Soebrantas No.155 KM 18 Simpang Baru Panam, Pekanbaru 28293
Email: sntiki@uin-suska.ac.id