ANALISIS SMOKE DAN HEAT DETECTOR UNTUK FIRE ALARM SEMI ADRESSABLE SEBAGAI SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN

irwanto irwanto irwanto

Abstract


Abstrak

Seiring dengan perkembangan di sektor industri yang semakin meningkat dan kompleks dimana terdapat banyak sekali sumber potensi yang dapat  memicu terjadinya kebakaran. Kebakaran dapat terjadi kapan saja dan dimana saja, tidak ada tempat kerja yang dapat dijamin bebas resiko dari bahaya kebakaran. Kebakaran di tempat kerja dapat membawa konsekuensi yang berdampak merugikan banyak pihak baik perusahaan, customer, tenaga kerja, pemerintah dan masyarakat luas. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian yang menyatakan bahwa PT. LG Electronics sendiri memiliki suatau sistem pencegahan dan pemadaman bahaya kebakaran berupa Fire Alarm System. Fire alarm sistem sendiri merupakan sebuah sistem proteksi kebakaran yang gunanya mendeteksi gejala kebakaran lebih dini. Komponen-komponen penyusun utamanya berupa detektor, panel control, manual push button, bel atau alarm, Main Control Fire Alarm (MCFA), Lampu indikator, Modul detektor, dan lain-lain. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa pada area kerja di PT. LG Electronics terdapat 960 detektor yang terpasang. Detektor yang terpasang terdiri dari kelompok-kelompok detektor yang tiap kelompoknya terdiri dari maksimal 20 detektor dan tiap kelompoknya memiliki alamat-alamat tertentu sehingga memudahkan dalam proses deteksinya.

 

Kata kunci:  Smoke, Fire Alarm Sistem, Detektor, Proteksi, Metode

Full Text:

PDF

References


Referensi

Soehatman, Ramli. (2010). Manajemen Kebakaran. Jakarta: Dian Rakyat.

Kowara & Martiana, Tri. (2017). Analisis Sistem Proteksi Kebakaran Sebagai paya Pencegahan Dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran. Jurnal Manajemen Kesehatan, Yayasan RS Dr. Soetomo, Vol. 3 No. 1, April 2017: 8-9.

Ifan., Musa., & Farhamsa, Dedy. (2015). Alarm Kebakaran Berbasis Citra. Gravitasi Vol.14,No. 1: 4.

Wilson, Jon. (2005). Sensor Technology. Oxford: ELSEVIER: 1.

Dinesh., & Kumaraguru. (2014). Integration of Fire and Safety System with Industrial Automation Control System . SSRG International Journal of Industrial Engineering (SSRG-IJIE) – Vol.1, No.1:1-2.

Wiweko., & Suharto, Hang. (2009). Sistem Peringatan Dini Akan Bahaya Kebakaran. TESLA Vol.10 No.2: 2.

Widharma., Sabidin., & Sunaya. (2014). Aplikasi Sistem Akuisisi Data Pada Ssitem Fire Alarm Berbasis Sistem Mikrokontroler. Politeknik Negeri Bali, Vol. 14, No. 2: 2-5.

Hakam, Mohamad. (2014). Manajemen Pencegahan Dan Pengendalian Kebakaran Pada Kapal Penumpang Melalui Upaya Perancangan Detektor. Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XX. ISBN : 978-602-97491-9-9: 6.

D. R. Papini, F. Studies, and E. Building, “An Observational Study of Affective and Assertive Family Interactions During Adolescence,” vol. 17, no. 6, pp. 477–492, 1988.

L. Cohen, L. Manion, K. Morrison, and R. Publishers, “Book Reviews Research Methods in Education ( 6th ed ),” no. September, 2014.

A Method for Observing and Evaluating Writing Lab Tutorials on JSTOR.

Menteri Pekerjaan Umum. (2008). Persyaratan Teknik Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Gedung Dan Lingkungan. Nomor: 26/PRT/M/2008: Jakarta.

Hasan, Maulana. (2018). Detektor Dini Kebakaran Multisensor Terintegrasi Android Menggunakan Komunikai Bluetooth. Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.6 No.2 : 2.

Zain, Abdul. (2016). Rancang Bangun Sistem Proteksi Kebakaran Menggunakan Smoke dan Heat Detektor. Journal INTEK, Vol.3, No.1 : 2-5.

Menteri Tenaga Kerja. (2008). Instalasi Alarm Kebakaran Otomatik. No. Per. 02/MEN/1983: Jakarta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UIN SUSKA RIAU

Kampus Raja Ali Haji
Gedung Fakultas Sains & Teknologi UIN Suska Riau
Jl.H.R.Soebrantas No.155 KM 18 Simpang Baru Panam, Pekanbaru 28293
Email: sntiki@uin-suska.ac.id