Work Family Enrichment Dan Work Engagement: Studi Korelasional
Abstract
Work engagement merupakan modal utama yang harus dimiliki pegawai bagi efektifitas sebuah organisasi. Tingkat work engagement yang tinggi berdampak positif bagi peningkatan produktifitas organisasi. Faktor yang mempengaruhi work engagement diantaranya work family enrichment. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 103 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan alat ukur work family enrichment dari Carlson (2006) dan alat ukur work engagement dari Schaufeli, Salanova, Gonzales-Roma, & Bakker (2002). Berdasarkan hasil analisis korelasi pearson product moment diperoleh nilai korelasi (r) sebesar 0,360 signifikan pada p=0,000 yang artinya terdapat hubungan yang positif yang signifikan antara work family enrichment dengan work engagement.
Full Text:
PDFReferences
Anggraini, L. Astuti S. E. & Prasetya, A. (2016) Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Employee Engagement generasi Y Studi Pada Karyawan PT. Unilever Indonesia Tbk-Surabaya Vol. 37, No. 2, 183-191, Agustus 2016.
Bakker, Arnold B. & Leiter , M. P. (2010) Key Question Regarding Work Engagement. European Journal of Work and Organizational Psychology. 20(1), 4-28.
Greenhaus, J. H. & Powell, G. N. (2006) When Work and Family Are Allies: A Theory of Work-Family Enrichment. Academy of Manajemen Review 2006. Vol. 31, No. 1, 72-92.
Harter, J. K. Schmidt, F. I. & Hayes, T. L. (2002). Bussines-Unit-Level Relationship Between Employee satisfaction, Employe Engagement, and Business Outcomes: A Meta-Analysis. Journal of Aplied Psychology 2002, Vol. 87, No. 02, 268-279.
Kuntari, C. M. I. R. (2015) Hubungan Work family Enrichment dengan Work Engagement Pada Perawat Wanita. Jurnal Perempuan Agama dan Gender. Vol. 2, No. 1 Juni 2015:407-417.
Kesumaningsari, N. P. A. (2014) Konflik kerja keluarga dan work engagement karyawati Bali pada Bank di Bali. Jurnal Psikologi Udayana. Vol. 1, No. 3 493-506.
Lockwood, N. R. (2007). Leveraging Employee Engagement fpr competitive advantage. Society For Human Resource Management Research Quarterly, Vol. 1, pp 1-12.
Marais, E. Klerk M. D. Nel. J. A. Beer. L. D. (2014) The Antecedents and Outcomes of Work Family Enrcihment Amongst Female Workers.
Poulsen, M. G. Poulsen, A. A. Khan, A., Poulsen, E. E. & Khan, S. R. (2011) Work engagement in cancer workers in queensland: The flip side of burnout. Journal of medical imaging and radiation oncology, 55, 425-432.
Schaufeli, W. B., Salanova, M., Gonzales-Roma, V., & Bakker , A. B. (2002). The Measurement of Engagement and Burnout : A Two Sample Confirmatory Factor Analitic Approach. Journal of Happiness Studies. Kluwer Academic Publishers.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Steven, J. & Prihatsanti, U. (2017) Hubungan antara resiliensi dengan work engagement pada karyawan Bank Panin cabang Menara Imperium Kuningan Jakarta. Jurnal Empati. Vol. 7, No. 3 Agustus 2017: 160-169.
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/pib.v1i1.8438
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Redaksi Psikobuletin: Buletin Ilmiah Psikologi
Publisher: Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Jl. H.R. Soebrantas Km. 15.5 No. 155 Gedung Fakultas Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau Kel. Tuahmadani Kec. Tampan Pekanbaru - Riau 28293.
E-mail : psikobuletin@uin-suska.ac.id / Website :http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/Psikobuletin
Psikobuletin : Buletin Ilmiah Psikologi by Fakultas Psikologi is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
