Manajemen Arsip dalam Ketatausahaan di Sekolah Menengah Atas Negeri 12 Pekanbaru
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang manajemen kearsipan dalam ketatausahaan di Sekolah Menengah Atas Negeri 12 Pekanbaru. Informan utama dalam penelitian ini adalah kepala tata usaha dan informan pendukung adalah 2 orang staff tata usaha. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisa data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen kearsipan dalam ketatausahaan Sekolah Menengah Atas Negeri 12 Pekanbaru sudah baik, yaitu telah terlaksananya indikator arsip, yaitu pencatatan, pendistribusian, penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan arsip. Namun demikian masih ada pelaksanaan yang belum maksimal, terutama dalam hal penataan arsip. Faktor penghambat dari manajemen kearsipan dalam ketatausahaan di Sekolah Menengah Atas Negeri 12 Pekanbaru yaitu kurangnya ruangan yang memadai (sarana prasarana), sehingga berakibat sulit menemukan arsip kembali, serta belum pernah diadakan kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi pegawai arsip. Solusi yang bisa dipakai untuk menghadapi kendala manajemen kearsipan dalam ketatausahaan di Sekolah Menengah Atas Negeri 12 Pekanbaru, yaitu menyalin arsip-arsip ke komputer agar tidak hilang dan merenovasi/memperluas ruangan tata usaha serta mengadakan kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi pegawai arsip.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ardiana, S., & Suratman, B. (2020). Pengelolaan Arsip Dalam Mendukung Pelayanan Informasi Pada Bagian Tata Usaha di Dinas Sosial Kabupaten Ponorogo. Jurnal Pendidikan Administrasi Perkantoran (JPAP), 9(2), 335–348. https://doi.org/10.26740/jpap.v9n2.p335-348
Arianto, K. (2018). Implementasi Sistem Penataan Arsip Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Pekanbaru. Indonesian Journal of Islamic Educational Management, 1(1), 44–67. https://doi.org/10.24014/ijiem.v1i1.5511
Asriel, A. S. (2018). Manajemen Kearsipan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Basir, B. (2012). Manajemen Kearsipan untuk Lembaga Negara, Swasta, dan Perguruan Tinggi. Bumi Aksara.
Hayati, A. A. (2020). Pengelolaan Arsip Dalam Meningkatkan Pelayanan Pada Kantor Kelurahan Muara Jawa Ulu Kabupaten Kutai Kartanegara. EJournal Ilmu Pemerintahan, 5(1), 1–11.
Rahima, R., & Herlinda, F. (2017). Instrumen BK 1 Teknik Non Tes (Teori dan Praktik). Pekanbaru: Cahaya Firdaus.
Rasto. (2019). Manajemen Perkantoran : Paradigma Baru. Bandung: Alfabeta.
Sattar. (2019). Manajemen Kearsipan. Yogyakarta: DEEPUBLISH.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukmahdinata, N. S. (2003). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sutirman. (2015). Urgensi Manajemen Arsip Elektronik. Efisiensi - Kajian Ilmu Administrasi, 13(1), 103. https://doi.org/10.21831/efisiensi.v13i1.7861
Tohirin. (2016). Metode Penelitian Kualitatif dalam Pendidikan Bimbingan dan Konseling. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Veranita, M. (2013). Administrasi Arsip Dinamis terhadap Efisiensi Kerja Pegawai di PT. Goodrich Pindad Aeronautical System Indonesia. Jurnal Wirausaha, 8(2).
Widyastuti, Y. (2019). Pengelolaan Arsip Dinamis Inaktif di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Tegal. Jurnal Kearsipan, 1(2), 40–52.
DOI: http://dx.doi.org/10.24014/japkp.v4i1.24805
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.