Women Within the Circle of Doctrine and Profession: A Study on the Analysis of Women's Professions in Desa Klumpit, Kudus, Central Java

Anisa Nurul Afifah

Abstract


This study discusses women in all professions (occupations) and their relevance in today's times from an Islamic perspective. In a patriarchal culture, women are initiated to work as housewives. Women are considered inferior and are always positioned below men without being allowed to fight for their rights. However, along with the times, many figures gave rise to the feminist movement so that women began to be able to fight for their rights. The purpose of this article is to narrate religious teachings related to women and aspects that can be reached by women in their profession according to Islamic teachings.  This paper uses a qualitative-phenomenological method that observes the lives of women in Klumpit Village, Kudus. It also uses field research by interviewing two religious leaders and a factory worker's mother. This article uses Fatima Mernissi's gender theory which states that freedom of human rights to work is shared by all genders. In addition, it also uses the theory of Abraham Maslow which states that needs are a primary aspect of human life to fulfil life standards. This article concludes that in Klumpit Village, Kudus, women have the main duty as housewives, but women are also not prohibited from having professions other than housewives. Islam doctrinally also does not prohibit women from being active in the public sphere. Through the application of Islamic law that has been determined and then practised in accordance with the times, it should be a solution for women so that they can make efforts to reduce the negative impacts arising from the profession they do and of course still get pleasure, blessings, and benefits. 


Abstrak: Kajian ini membahas tentang perempuan dengan segala profesi (pekerjaan) dan relevansinya di zaman sekarang dalam perspektif Islam. Dalam budaya patriarki perempuan diinisiasi berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Perempuan dianggap rendah dan selalu diposisikan paling bawah dari laki-laki tanpa boleh memperjuangkan haknya. Namun seiring perkembangan zaman banyak tokoh yang memunculkan gerakan feminisme sehingga perempuan mulai dapat memperjuangkan hak-haknya. Tujuan artikel ini ialah menarasikan ajaran agama terkait perempuan dan aspek yang bisa dijangkau perempuan dalam berprofesi sesuai ajaran Islam. Tulisan ini menggunakan metode kualitatif-fenomenologis yang mengamati kehidupan perempuan di Desa Klumpit, Kudus. Selain itu juga melalui penelitian lapangan dengan mewawancarai dua tokoh agama dan ibu karyawan pabrik. Artikel ini menggunakan teori gender Fatima Mernissi yang menyatakan bahwa kebebasan hak asasi bekerja itu dimiliki oleh semua gender. Disamping itu juga menggunakan teori dari Abraham Maslow yang menyatakan bahwa kebutuhan merupakan aspek primer dalam kehidupan manusia untuk memenuhi hajat hidup. Artikel ini menyimpulkan bahwa masyarakat Desa Klumpit, Kudus, perempuan mempunyai tugas utama sebagai ibu rumah tangga, namun perempuan juga tidak dilarang untuk berprofesi selain ibu rumah tangga. Islam secara doktrinal juga tidak melarang perempuan untuk beraktivitas di ranah publik. Melalui penerapan syariat Islam yang sudah ditentukan kemudian dipraktikkan sesuai dengan zaman, hendaknya menjadi solusi perempuan agar dapat melakukan upaya untuk mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan dari profesi yang dikerjakan dan tentunya tetap mendapat ridha, berkah, dan manfaat.


Keywords


Women; Doctrine; Profession; Kudus.

Full Text:

PDF

References


Agama, Departemen, Al Qur’an Dan Terjemahannya (Jakarta: PT Sinergi Pustaka, 2009)

Arafah, Siti, ‘Perempuan Dan Kontribusi Ekonomi Keluarga Dalam Perspektif Islam: Sebuah Praktik’, Jurnal Agama Dan Kebudayaan, 8.1 (2022), 189–206

Arisandy, Nelsi, ‘Pendidikan Dan Karir Perempuan Dalam Perspektif Islam’, Marwah: Jurnal Perempuan, Agama Dan Jender, 15.2 (2016), 125

Astuti, A. W. W., ‘Peran Ibu Rumah Tangga Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga (Suatu Kajian Pemenuhan Kebutuhan Pendidikan Anak Pada 5 Ibu Pedagang Jambu Biji Di Desa Bejen Kecamatan Bejen Kabupaten Temanggung)’, Journa of Education Abd Community., 2012

D, Junaedi u & Riana, Menjadi Istri Yang Layak Dicintai (Bandung: Kaki Buku, 2002)

Efendi, Aprijon, ‘Eksistensi Wanita Dalam Perspektif Islam’, Muwazah, 5.2 (2014), 225–41

Ermawati, Siti, ‘Peran Ganda Wanita Karier (Konflik Peran Ganda Wanita Karier Ditinjau Dalam Perspektif Islam)’, Jurnal Edutama, 2.2 (2016), 1–11

Fathurrohman, Azhari, ‘Profesi Dan Kemandirian Eknomi Wanita Dalam Pandangan Islam’, Ta’dib: Jurnal Pendidikan Islam Dan Isu-Isu Sosial, 19.1 (2021), 96–115

Fitriyaningsih, Putri Dyah Ayu, and Fita Nurotul Faizah Munawan, ‘Relevansi Kesetaraan Gender Dan Peran Perempuan Bekerja Terhadap Kesejahteraan Keluarga Di Indonesia (Perspektif Ekonomi Islam)’, Al-Maiyyah : Media Transformasi Gender Dalam Paradigma Sosial Keagamaan, 13.1 (2020), 38–50

Halida, O dan Mas’ud, F, ‘Karier, Uang, Dan Keluarga: Dilema Wanita Pekerja (Studi Fenomenologi Wanita Karier Pada Instansi Kepolisian, Keamanan, Dan Perbankan)’ (Fakultass Ekonomika dan Bisnis, 2013)

Holijah, ‘Konflik Peran Ganda Wanita Terhadap Ketahanan Ekonomi Keluarga’, Al-Aḥwāl, 12.1 (2019), 56–64

Junaidi, dan Sukanti, ‘Perempuan Dengan Peran Ganda Dalam Rumah Tangga. Saree: Research in Gender Studies’, 4.1 (2022), 25–37

L, Tobing. J .E., ‘Peranan Tenaga Kerja Wanita Pada Usaha Tani Kopi Dan Sikapnya Terhadap Peran Ganda Dalam Rumah Tangga (Studi Kasus: Desa Parulohan, Kecamatan Lintong Nihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan)’ (Universitas Sumatera Selatan, 2009)

Magdalena, R, ‘Kedudukan Perempuan Dalam Perjalanan Sejarah (Studi Tentang Kedudukan Perempuan Dalam Masyarakat Islam)’, Harkat An-Nisa: Jurnal Studi Gender Dan Anak, 2.1 (2017), h. 22 26-27

Nurjannah, ‘DAMPAK PERAN GANDA PEKERJA PEREMPUAN TERHADAP KELUARGA DAN KEGIATAN SOSIAL DI MASYARAKAT (Studi Terhadap Pekerja Perempuan Pada Industri Rumah Tangga Kerajinan Kulit Di Dusun Manding Sabdodadi Bantul)’, Dampak Peran Ganda Perempuan terhadap Keluarga Sosial di Masyarakat (studi terhadap pekerjaan perempuan pada industri rumah tangga kerajinan kulit di dusun manding sabdodadi bantul), 2011, 93

Pratiwi, Yolanda, ‘Fenomena Double Burden (Beban Ganda) Di Masa Pandemi’, 31 Desember, 2021

Rahmani, Ima Sri, ‘Dinamika Peran Perempuan : Sebuah Kajian Peran Perempuan Dalam Perspektif Islam Dan Psikologi’, Jurnal Harkat : Media Komunikasi Gender, 11.2 (2019), 108–15

Rida, M. R., & Junaidi, L., Aduhai Kaum Hawa: Beginilah Seharusnya Wanita Bersikap, 1st ed (Jakarta: Sanabil Pustaka, 2006)

Rizaty, manovia ayu, ‘Apa Mayoritas Pekerjaan Perempuan Di Indonesia’, 28 April, 2023

ROZALINDA, ROZALINDA, RINA ADIKA PUTRI, and NILA MARDIAH, ‘KETAHANAN EKONOMI KELUARGA PELAKU USAHA KECIL MIKRO PEREMPUAN DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN’, JEBI (Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam), 2023

Samsidar, ‘Peran Ganda Wanita Dalam Rumah Tangga’, An Nisa’, Vol. 12,.2 (2019), 655–63

Setiawardhani, Ratna Tiharita, ‘Peran Perempuan Dalam Perspektif Islam: Konteks Kekinian’, Insancita, 1.1 (2016), 17–28

Soeroso, Moerti Hadiati, Kekerasan Dalam Rumah Tangga Dalam Perspektif Yuridis-Viktimologis (Jakarta: Sinar Grafika, 2011)

Sugiono, Prof. Dr., Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D, ed. by MT Dr. Ir. Sutopo. S.Pd, 1st edn (Bandung: ALFABETA, 2019)

Walid, Abdul, ‘Wanita Karir Perspektif Islam’, Islam Kaffah Id, 2020

Zulfikar, Eko, ‘PERAN PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA PERSPEKTIF ISLAM: Kajian Tematik Dalam Alquran Dan Hadis’, Diya Al-Afkar: Jurnal Studi Al-Quran Dan Al-Hadis, 7.01 (2019), 79




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/an-nida.v47i2.26305

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Editorial Office Board :

LPPM Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Jl. HR. Soebrantas KM. 15,5 Panam - Pekanbaru

http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/Anida/index

Creative Commons LicenseAn-Nida by http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/Anida is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats