Pengembangan Modul Matematika Berbasis Model Pembelajaran Problem Based Learning pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Kelas VIII SMP/MTs

Novita Yuliazmar Lestari; Rena Revita; Ade Irma

doi:10.24014/sjme.v7i2.13955

Pengembangan Modul Matematika Berbasis Model Pembelajaran Problem Based Learning pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Kelas VIII SMP/MTs

Novita Yuliazmar Lestari, Rena Revita, Ade Irma

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan modul pembelajaran matematika berbasis model problem based learning pada materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel yang memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development). Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa tes, angket, observasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan uji validitas, modul matematika berbasis model problem based learning dinyatakan sangat valid dengan persentase tingkat kevalidan 91,80%. Hasil uji kepraktisan kelompok kecil dengan jumlah responden 10 orang siswa diperoleh bahwa modul matematika berbasis model problem based learning sangat praktis dengan persentase tingkat kepraktisan 85,85%.

Keywords

pengembangan, modul, problem based learning, sistem persamaan linier dua variabel

Full Text:

PDF

References

Cahyani, H., & Setyawati, R. W. (2017). Pentingnya peningkatan kemampuan pemecahan masalah melalui PBL untuk mempersiapkan generasi unggul menghadapi MEA. 151–160.

Dewi, P. S., & Septa, H. W. (2019). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Disposisi Matematis Siswa dengan Pembelajaran Berbasis Masalah. Mathema: jurnal pendidikan matematika, 1(1), 31–39.

Effendi, R., Herpratiwi, H., & Sutiarso, S. (2021). Pengembangan LKPD Matematika Berbasis Problem Based Learning di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(2), 920–929. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i2.846

Febriana, R., Yusri, R., & Delyana, H. (2020). Modul Geometri Ruang Berbasis Problem Based Learning Terhadap Kreativitas Pemecahan Masalah. Aksioma: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 9(1), 93. https://doi.org/10.24127/ajpm.v9i1.2591

Fitriani, D., & Fitri, I. (2018). Penerapan Pembelajaran Kooperatif dengan Pendekatan Struktural Think Pair Share Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Mahasiswa. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 88–96. https://doi.org/10.31004/cendekia.v2i1.35

Gunantara, G., Suarjana, I. M., & Riastini, P. N. (2014). Penerapan model pembelajaran problem based learning untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas V. Mimbar PGSD Undiksha, 2(1).

Handayani, S., & Mandasari, N. (2018). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Berbasis Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika:Judika Education, 1(2), 144–151. https://doi.org/10.31539/judika.v1i2.412

Idris, F. H., Hamid, I., & Ardiana, A. (2016). Analisis kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal-soal penerapan sistem persamaan linear dua variabel. Delta-Pi: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 3(2).

Imam Al Ayyubi, I., Nudin, E., & Bernard, M. (2018). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMA | Al Ayyubi | JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif). Diambil 29 Mei 2022, dari https://journal.ikipsiliwangi.ac.id/index.php/jpmi/article/view/281

Lestari, F., Egok, A. S., & Febriandi, R. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Matematika Berbasis Problem Based Learning Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(1), 394–405. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i1.628

Pranata, D. P., Prima, A., & Egok, A. S. (2021). Pengembangan LKS Matematika Berbasis Problem Based Learning pada Materi Bangun Datar Sekolah Dasar | Pranata | Jurnal Basicedu. Diambil 30 Maret 2022, dari https://jbasic.org/index.php/basicedu/article/view/1183

Prastowo, A. (2011). Panduan kreatif membuat bahan ajar inovatif.

Ramadhany, A., & Prihatnani, E. (2020). Pengembangan Modul Aritmerika Sosial Berbasis Problem Based Learning untuk Siswa SMP | Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika. Diambil 29 Mei 2022, dari https://j-cup.org/index.php/cendekia/article/view/155

Rochmad, R. (2012). Desain model pengembangan perangkat pembelajaran matematika. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 3(1), 59–72.

Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.

Supraptinah, U. (2019). Upaya meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa melalui penerapan model problem based learning. Jurnal Litbang Sukowati: Media Penelitian Dan Pengembangan, 2(2), 13–13.

Utomo, T., & Ruijter, K. (1991). Peningkatan dan pengembangan pendidikan.

Warsono, H., & Hariyanto, M. (2012). Pembelajaran aktif teori dan asesmen. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Wulandari, T. C. (2016). Pengembangan Modul Barisan dan Deret Berbasis Konstekstual. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 6(2), 883–889.

Yunita, S., Andriani, L., & Irma, A. (2018). Pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis ditinjau dari motivasi belajar siswa Sekolah Menengah Pertama di Kampar. JURING (Journal for Research in Mathematics Learning), 1(1), 11–18.

DOI: http://dx.doi.org/10.24014/sjme.v7i2.13955