Trauma Masa Anak-Anak Dan Perilaku Agresi

Nurhayati Nurhayati, I Gusti Ayu Wulan Budi Setyani

Abstract


Trauma masa anak-anak adalah peristiwa menakutkan, berbahaya, kejam, atau mengancam jiwa yang terjadi pada anak (usia 0-18 tahun). Trauma masa anak-anak memberikan dampak yang luas bagi kehidupan seorang.  Salah satu dampak dari trauma masa anak-anak adalah perilaku agresi. Perilaku agresi adalah segala tindakan yang dimaksudkan untuk menyakiti. Makalah ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana trauma masa anak-anak berdampak pada perilaku agresi.  Beberapa penelitian telah menguji hubungan antara trauma masa anak-anak dan perilaku agresi. Trauma masa anak-anak jika terjadi terus menerus dapat mempengaruhi struktur otak. Dalam sebuah penelitian struktur otak tikus yang terpapar sebuah situasi yang menekan diyakini sama dengan struktur otak seseorang dengan perilaku agresi. Sebuah penelitian mengidentifikasi hubungan lima jenis trauma masa anak-anak dengan perilaku agresi Lima jenis trauma masa anak-anak tersebut adalah menyaksikan kekerasan, pengabaian fisik, penganiayaan emosional, penganiayaan fisik, dan penganiayaan seksual.

Full Text:

PDF

References


Afifah, N. (2015). Kepribadian dan Agresivitas dalam Berbagai Budaya. Buletin Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, 23(1), 13-21

American Psychological Association. (2008). Children and Trauma Update for Mental Health Professional. Diunduh dari https://www.apa.org/pi/families/resources/update.pdf pada tanggal 2 Juli 2021

Asih, R. (2013, 17 Januari). Trauma Masa Kecil Ubah Struktur Otak. Tempo. Diunduh dari https://gaya.tempo.co/read/455016/trauma-masa-kecil-ubah-struktur-otak

Augsburger, M., Parlapanis, D.M., Bambonye, M., Elbert, T., Crombach, A. (2015). Appetitive Aggression and Adverse Childhood Experiences Shape Violent Behavior in Females Formerly Associated with Combat. Frontiers in Psychology. 6 (1756). Diunduh dari : https://doi.org/10.3389/fpsyg.2015.01756 tanggal 12 Juli 2021

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Kamus Besar Bahasa Indonesia, versi 2.8 (Online). Diunduh dari https://kbbi.web.id pada tanggal 10 Juli 2021

Badan Pusat Statistik Jakarta Pusat. (2019). Statistik Kriminal 2019. Jakarta Pusat: Badan Pusat Statistik

Berman, J. (2013. 27 Januari). Perlakuan Kasar Atas Anak-Anak Picu Perilaku Agresif Ketika Dewasa. VOA Indonesia. Diunduh dari https://www.voaindonesia.com/a/periakuan-kasar-atas-anak-anak-picu-perilaku-agresif-ketika-dewasa/1591473.html

Bernstein, D.P., Fink, L., Handelsman., & Foote, J. (1994). Childhood Trauma Questionaire (CTQ). APA PsycNet. Diunduh dari https://doi.org/10.1037/t02080-000 pada tanggal 10 Juli 2021

Buss, A.H & Perry, M. (1992). The Aggression Questionnaire. Jounal of personality dan social psychology, 63 (3), 452-459

Child Welfare Information Gateway. (2014). Parenting a Child Who Has Experienced Trauma. Diakses dari: https://www.childwelfare.gov/pubs/factsheets/child-trauma

DeWall, C.N., Finkel, E.J., Denson, T.F. (2011). Self-control inhibits aggression. Social and Personality Psychology Compass, 5(7) 458-472. Diunduh dari https://doi.org/10.1111/j.1751-9004.2011.00363.x

Ecole Polytechnique Fédérale de Lausanne. (2013, 15 Januari). Childhood trauma leaves its mark on the brain. ScienceDaily. Diunduh dari www.sciencedaily.com/releases/2013/01/130115090215.htm pada tangga; 21 Mei 2021

Grattan, R. E., et al (2019). A History of Trauma is Associated with Aggression, Depression, Non-Suicidal Self-Injury Behavior, and Suicide Ideation in First-Episode Psychosis. Journal of Clinical Medicine. 8(7): 1082. Diunduh dari https://doi.org/10.3390/jcm8071082

Hillis S, Mercy J, Amobi A, et al. (2016). Global Prevalence of Past-year Violence Against Children: A Systematic Review and Minimum Estimates. Pediatrics. 137(3):e20154079

Hinduja S. & Patchin, J. W. (2009). Bullying beyond the schoolyard: Preventing and responding to cyberbullying. Thousand sOaks, CA: Corwin Press.

Hutagalung, F., Hatta, K., & Ishak, Z. (2013). Trauma remaja korban konflik bersenjata dan tsunami di Aceh. Psikologia, 8(2), 1-11.

Kartono, K. (2003). Patalogi Sosial. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Kementerian kesehatan RI. (2018). Kekerasan terhadap Anak dan Remaja. INFODATIN Pusat Data dan Informasi Kemeterian Kesehatan RI.

Morin, A. (2020, 20 Juni). Treating the Effects of Childhood Trauma. Verywell Mind. Diunduh dari https://www.verywellmind.com/what-are-the-effects-of-childhood-trauma-4147640 pada tanggal 12 Juli 2021

Myers, D. (2012). Psikologi Sosial Jilid 2. Jakarta: Salemba Humanika.

Nafiah, A., Handayani, A. (2014). Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Homeroom Untuk Penurunan Perilaku Agresif Siswa. Empati jurnal Bimbingan dan Konseling. 1 (1). Diunduh dari https://doi.org/10.26877/empati.v1i1/oktober.657

Samidah, I., Murwati, & Mirawati. (2018). Hubungan Antara Pengalaman Memperoleh Hukuman Fisik Di Masa Anak Dengan Perilaku Agresif Pada Remaja Di Smkn 02 Kota Bengkulu. JNPH. 6 (1)

Sansone, R.A., Leung, J.S., & Wiederman, M.W. (2012). Five Forms of Childhood Trauma: Relationships With Aggressive Behavior in Adulthood. Prim Care Companion CNS Disord. 14(5). Doi: 10.4088/PCC.12m01353

Sarchiapone, et. al. (2008). Association between childhood trauma and aggression in male prisoner. Psychiatry Research. 165(1-2):187-92. Diunduh dari: https://doi.org/10.1016/j.psychres.2008.04.026

Sarwono, S W. (2009). Psikologi Sosial. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika

Sears, D. O., Jonathan, L. F., & Anne, P. (1991). Psikologi Sosial. (Adriyanto & Soekrisno, Eds.) (5th editio). Jakarta: Erlangga.

Simsek, D. E. &Evrensel, A. (2018). The relationship between childhood traumas and aggression levels in adults. Medicine Science. doi: 10.5455/medscience.2018.07.8832

Taylor, S. E., Peplau, L. A., & Sears, D. O. (2009). Psikologi Sosial Edisi Kedua Belas. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Tentama, F. (2013). Perilaku Anak Agresif: asesmen dan intervensinya. Fakultas Psikologi, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

The National Child Traumatic Stress Network. About Child Trauma. Diakses: https://www.nctsn.org/what-is-child-trauma/about-child-trauma




DOI: http://dx.doi.org/10.24014/pib.v2i3.13917

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Redaksi Psikobuletin: Buletin Ilmiah Psikologi

Publisher: Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Jl. H.R. Soebrantas Km. 15.5 No. 155 Gedung Fakultas Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau Kel. Tuahmadani Kec. Tampan Pekanbaru - Riau 28293.

E-mail : psikobuletin@uin-suska.ac.id / Website :http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/Psikobuletin

 

 

View My Stats 

 

Flag CounterCreative Commons License

Psikobuletin : Buletin Ilmiah Psikologi by Fakultas Psikologi is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.